22.Bela modus

822 43 6
                                    

Lalu mereka berjalan melewati jalan kota yang sangat ramai oleh pengendara dengan Aurora yang menyetir dia berada dibelakang karna disalip oleh yang lainnya.

"RORA,GUE DULUAN"teriak Bela ketika menyalipnya sambil memeluk adam.

"WEH BELA MODUS LO"Teriaknya lalu Aurora menyalip mobil hingga motornya hampir oleng.

"Hati hati bego"ucap Arfano cepat

"Kenapa takut lo?"

"Gak"

"Yee bilang aja lo takut"

"Gak"ucap arfano singkat lalu arfano memeluk aurora dari belakang

"FANO LO NGAPAIN PELUK GUE"teriak aurora

"Bentar rora"

"Gak!!enak banget lo"ucap ngegas Aurora.

"Yee sibos main peluk peluk"teriak emile yang membonceng Naila lalu menyalip Aurora.
Arfano hanya menatapnya tanpa minat,lalu arfano memegang tangan Aurora dari belakang dan mengambil alih setir Aurora.

Deg deg deg
Detak jantung Aurora berdetak dengan cepat"weh ngapa jadi gemetar gini"batin Aurora

"Lo mau ngapain?"

"Nyetir"

"Maksudnya?"

"Mumpung lo kecil jadi gue aja yang nyetir"ucap arfono panjang membuat Aurora menganga

"Tumben lo ngomong panjang"

"Diem"ucap arfano dan Aurora pun diam saja dia seperti anak kecil bersama ayahnya yang duduk didepan.
📍
         Sedangkan dimotor lysia dan reyhan mereka sedang diam diaman.

"Bosen banget sih bareng cowok kulkas"batin lysia menggerutu

"Ehem"dehem lysia namun tidak di ubris oleh reyhan

"EHEM"Lanjut lysia berdehem lebih keras

Lalu reyhan berhenti dipinggir jalan dan menoleh kebelakang"kenapa?"ucap reyhan datar

"Gak papa"

"oh ya udah"ucap dingkat reyhan lalu menjalankan lagi motornya.

Mata lysia pun melotot"ihhh nyebelin banget sih gak tau apa kalo gue bosen"batin lysia geram

Reyhan terseyum dibalik helmnya saat melihat pantulan lysia dikaca spion yang begitu lucu menurut reyhan apa lagi saat kesal.

"Gak usah ngebatin"ucap reyhan

"Cenayang lo ya"

"Bukan"

"Terus kenapa tau?"tanya lysia

"Karna gue tau"

"Dihh jawaban apa itu"sinis lysia.Lalu reyhan terkekeh.

Lysia pun terkejut saat melihat pertama kali reyhan tertawa kecil
"masya allah seorang kulkas kalo ketawa bikin merinding"batin lysia

"Wahh lo ternyata bisa ketawa juga?"ucap lysia heboh berada diatas motor tanpa sengaja lysia hampir jatuh dan dipegang tanggannya oleh reyhan

"Lo gak papa?"tanya reyhan khawatir

"Gak papa kok"sahut lysia

Reyhan pun mengambil tangan lysia dan melingkarkan keperutnya"pegangan takut kek tadi"

"Gak mau"sahut lysia cepat lalu menarik tanggannya kembali tapi ditahan oleh reyhan

"Pegangan lysia,lo mau mati?"

Transmig Five Friend'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang