Ino masih mencari keberadaan Sakura. Tapi, sampai matahari terbit dia tidak menemukannya. Ino tidak tahu lagi harus mencarinya kemana. Sepertinya dia membutuhkan warga desa untuk membantunya. Mereka pasti lebih mengetahui letak dan seluk-beluk Desa Kumori.
Ino menduga seperti nya Sakura bersama pelaku yang sedang mereka cari. Sehebat apapun Sakura mereka belum tahu bagaimana kekuatan musuh. Entah apa yang terjadi pada Sakura. Dia bingung harus berbuat apa, tidak ada petunjuk sama sekali yang bisa ia dapatkan. Ino pikir dia harus memberitahu hal ini pada Sasuke.
Sedangkan Sasuke yang mendengar kabar ini dari Ino, bergegas pergi menuju desa. Ada rasa khawatir yang membuncah di dadanya. Walau Sasuke tahu Sakura adalah gadis yang kuat. Tapi tidak menutup kemungkinan musuh lebih cerdik darinya.
***
"Ino!"
Ino yang mendengar namanya dipanggil terkejut, ia tidak asing dengan suaranya. Ino segera berbalik menatap orang itu. Sakura sudah berdiri tak jauh dari hadapannya.
"Forehead!? Kau darimana saja? Aku mencarimu sampai malam. Apa yang terjadi? Kau baik-baik saja? Kenapa kau tid-"
Pertanyaan Ini terpotong karena Sakura sudah mengguncang tubuhnya agar berhenti bicara."Tenanglah Ino. Aku baik-baik saja."
Sakura menenangkan sahabatnya itu."Lalu apa yang terjadi? Kenapa kau tiba-tiba menghilang?"
"Hah, aku tidak menghilang. Aku hanya pergi bersama Saike-kun."
Wajah Sakura merona saat menyebut nama Saike.Sedangkan Ino yang mendengar ucapan Sakura menatapnya heran. Sejak kapan sahabatnya itu memanggilnya Saike dengan embel-embel kun? Dan mengapa Sakura bisa bersama Saike sampai tidak pulang? Kenapa juga wajah Sakura merah seperti orang jatuh cinta? Segala pertanyaan yang ada di kepala membuatnya sangat bingung.
Tapi Ino tidak bisa banyak bertanya saat ini pada Sakura. Dia juga harus memberitahu Sasuke jika dia sampai ke desa. Bahwa Sakura sudah kembali.
Sakura kembali ke penginapan untuk membersihkan diri dan segera pergi ke rumah sakit lagi. Wajahnya terlihat bahagia hari ini, senyumnya begitu mengembang. Bahkan orang-orang di rumah sakit menatap Sakura heran, mereka pikir apa mungkin pelakunya sudah tertangkap. Tapi bahkan belum ada kabar apapun tentang sang pelaku.
Sahabatnya Ino, juga merasa aneh dengan tingkah Sakura. Memang wajar jika seseorang merasa bahagia, tapi Ino tidak mengerti apa alasan Sakura merasa sangat bahagia. Sakura yang tiba-tiba menghilang sekarang terlihat bahagia dan yang tidak Ino sangka karena Sakura baru saja bersama Saike. Segala pertanyaan muncul di otak Ino, membuatnya selalu mengamati tingkah laku Sakura yang terasa aneh.
Lama berkutat dengan pikirannya, Ino baru sadar bahwa dia belum memberi kabar pada Sasuke jika Sakura sudah kembali.
"Tapi sepertinya itu tidak perlu dia pasti sudah dalam perjalanan kesini. Biarkan saja, lagipula nanti mereka bisa bertemu lebih cepat."
Ino tersenyum kecil dengan perkataan nya sendiri.***
Sasuke yang tiba di Kumori langsung masuk ke dalam rumah sakit. Dia akan bertanya pada Ino bagaimana Sakura saat ini. Sasuke melewati lorong rumah sakit dengan langkah cepat, mendadak dia berhenti saat melihat gadis musim semi itu. Sakura baru saja keluar dari ruangannya untuk mengecek pasien. Sakura yang juga melihat Sasuke sedikit terkejut, dia menatap pemuda itu.
Sasuke mendekat kearah Sakura ingin bertanya apa yang terjadi.
"Sakura, kau kembali.""..."
Sakura hanya diam menatap Sasuke tanpa menjawabnya. Sasuke yang awalnya bisa sedikit lega karena Sakura sudah kembali, heran melihatnya hanya diam. Apa mungkin terjadi sesuatu, jauh dihatinya Sasuke sangat khawatir dengan gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
TADAIMA
Fanfic"Mungkin aku memang bodoh yang selama ini selalu berusaha menggapaimu untukku. Mengharapkan cinta ini terbalaskan, tapi tak pernah kau pedulikan. Ingin ku berhenti tapi aku tak dapat berhenti mencintaimu. Kau selalu meninggalkan ku...." ~Sakura~ "T...