"Em... Sasuke-kun bagaimana kabarmu?"
Sakura memecahkan keheningan diantara mereka.Setelah merasa terkejut bukan main Sakura mulai bisa mengendalikan dirinya.Saat ini mereka sedang berjalan menuju penginapan,karna hari mulai malam Sakura memilih untuk mengantar Sasuke ke penginapan agar bisa segera beristirahat.
"Baik."
Sasuke menjawab singkat pertanyaan Sakura.Seketika keadaan kembali hening,tidak ada yang kembali berbicaralah diantara mereka sampai tanpa terasa mereka sudah sampai di penginapan.
Sakura berjalan ke resepsionis diikuti Sasuke,ia akan memesan kamar untuk Sasuke."Permisi!"
Sakura memanggil resepsionis yang berjaga,seorang gadis muda yang menatap Sasuke penuh minat membuat Sakura kesal sendiri.
"Ehm! Aku ingin memesan kamar untuk temanku!"
Sakura sengaja bersuara cukup agar gadis itu tidak slalu menatap Sasuke."B baiklah a akan a a aku carikan kamar kosong."
Bukanya memalingkan perhatiannya pada Sakura gadis itu malah menjawab sambil menatap Sasuke dengan rona merah dipipinya, membuat Sakura bertambah kesal padanya.'Dasar gadis menyebalkan!'
Sakura berteriak kesal pada innernya.Setelah menyodorkan kunci Sakura dengan cepat mengambilnya dan mengajak Sasuke untuk segera menuju kamarnya, mereka sedang berdiri tepat di depan pintu.
"Sasuke-kun lebih baik kau beristirahat dulu,kita bisa membicarakan tentang misi besok pagi saja."
Sakura berkata dengan penuh perhatian pada Sasuke.Sedang yang diperhatikan hanya membalas nya dengan satu kata saja.
"Hn."
"Kalau begitu aku akan pergi ke kamar ku juga."
Sakura segera berpamitan pada Sasuke berada terlalu dekat dengannya tidak baik untuk jantungya.Sakura berjalan menuju kamarnya dengan senyum yang mengembang seperti ada ribuan kupu-kupu diperutnya,bahkan walau hanya bertemu dan tidak banyak bicara setelah dua tahun tidak bertemu membuatnya sangat bahagia.
Ino yang melihat Sakura masuk ke kamar dengan senyum manisnya heran,ada apa dengan sahabatnya.Bukankah harusnya ia sudah bertemu dengan orang yang akan membantu mereka tapi kenapa Sakura terlihat begitu bahagia.
"Jidat!Kau kenapa? terlihat begitu senang?"
Tanya Ino heran pada Sakura."Ah,aku tidak kenapa-kenapa Ino."
Sakura tidak mau mengatakan apa yang membuat ia terlihat bahagia,karna Ino pasti akan mengejeknya.
"Oh ya,ngomong-ngomong siapa orang yang akan membantu kita?"
Ino bertanya lagi yang membuat Sakura merasa gugup sendiri.Niatnya ingin menghindari pertanyaan ini,malah Ino kembali bertanya.
"I itu d dia Sa Sasuke-kun."
Beritahu Sakura pada Ini dengan gugup.Ino yang mendengar nya akhirnya mengerti kenapa Sakura terlihat sangat bahagia.Membuatnya berniat ingin sekali menggoda Sakura.
"Oh! Ternyata pangeranmu yang datang Sakura!"
Ucap Ino menggoda Sakura sambil menyenggol lengannya."Apa maksudmu Ino.Sasuke-kun bukan pangeranku."
Sakura membalas ucapan Ini dengan rona merah dipipinya."Kalau bukan kenapa kau terlihat gugup dan merah saat membicarakan tentang Sasuke-kun."
Ino semakin genjar menggoda Sakura.Sedang yang digoda sudah sangat malu dan memilih untuk segera tidur sebelum Ino semakin menggodanya tentang Sasuke.
***
Setelah sarapan pagi Sakura,Ino beserta Sasuke sedang berada diruangan Sakura mereka akan membicarakan misi yang mereka hadapi setelah sebelumnya Sakura menceritakan secara detail apa saja masalah yang ada dan penyelidikan yang sudah ia dan Ino lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
TADAIMA
Фанфик"Mungkin aku memang bodoh yang selama ini selalu berusaha menggapaimu untukku. Mengharapkan cinta ini terbalaskan, tapi tak pernah kau pedulikan. Ingin ku berhenti tapi aku tak dapat berhenti mencintaimu. Kau selalu meninggalkan ku...." ~Sakura~ "T...