Author pov.
Di dalam sebuah apartemen mewah, tiga orang gadis cantik tampak sedang saling menceritakan kehidupan mereka masing-masing setelah sangat lama tidak bertemu. Tiga orang gadis cantik itu tidak lain adalah Minju, Giselle, dan Karina.
Lia sudah pasti tidak ikut, karena keberadaan Karina tidak memungkinkan untuk membuatnya ikut berkumpul."Si lia kenapa sih ?" Minju yang belum mengetahui apa-apa perihal masalah yang terjadi di antara Karina dan Lia itu tampak bingung karena salah satu sahabatnya tidak datang.
Setelah menyeruput jus yang Minju sediakan, Karina menghela nafasnya dan kembali menyandarkan tubuhnya pada sofa apartemen Minju. Sedangkan Giselle memilih untuk bungkam karena dirinya merasa tidak memiliki hak untuk menceritakan masalah yang terjadi di antara kedua sahabatnya itu.
"Gue...
ada masalah sama dia."Perkataan Karina itu membuat Minju langsung menghentikan segala kegiatannya untuk menatap kekasih Yeji itu.
"Lagi ? Astaga, kalian ga capek berargumen terus ? Hadeh, kalau batu ketemu batu ya gitu, masalah sepele aja dibikin rumit."
"Kali ini masalahnya ga sepele ju."
"Emang ada masalah apa lagi sih ?"
Ada jeda sejenak di dalam percakapan mereka. Karina berusaha mengumpulkan keberaniannya untuk memberitahu Minju perihal hubungannya dengan Yeji.
"Gue...
jadian sama Yeji."*BURR
Minuman yang belum sempat masuk ke tenggorokan Minju itu langsung Minju keluarkan kembali setelah mendengar berita yang sangat amat tidak pernah ia sangka itu.
"NAJIS! JOROK BANGET SIH LO KIM MINJU!"
Giselle yang terkena semburan air minum Minju itu tentunya langsung mengomel sambil menunjukkan wajah jijiknya.
"LO GA BERCANDA KAN ?!"
Tanpa mempedulikan ocehan Giselle, Minju mencoba untuk memastikan kembali perkataan sahabatnya tadi.
Dan Karina hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban dari pertanyaan Minju itu.
"Wah gila, bener-bener gila, lo udah tau gi ?"
"Udah." Jawab Giselle dengan acuh sambil membersihkan bekas semburan minuman Minju tadi yang mengenai tangannya.
"Sejak kapan ?"
"Belum lama juga sih, pas gue nyamperin dia ke Paris."
"Bener-bener ga waras kalian, jadi selama ini cuma gue yang ngang ngong ga tau apa-apa ? Wah tega sih kalian, jahat bang-"
"STOP! Ga usah drama okay ? Gue pun kalau waktu itu ga ke Paris ya ga bakal tau, curut. Jadi stop lebay dan merasa paling tersakiti."
Minju mendengus kesal sambil melipat kedua tangannya di depan dada seperti anak kecil yang sedang merajuk akibat tidak diperbolehkan memakan coklat.
"Maaf ju, sebenernya gue tuh emang berniat buat ngasih tau kalian pas lagi ngumpul kayak gini. Kan ga enak kalau gue ngasih taunya lewat group. Bisa-bisa gue sama lia adu bacot di group. Kemarin aja dia ngata-ngatain gue setelah tau hubungan gue sama Yeji."
"Eh iya, itu ceritanya gimana sih ?"
Giselle yang belum tau secara detail dan sangat penasaran dengan cerita itu meminta Karina untuk membeberkan kejadian yang telah mengakibatkan pertengkaran di antara kedua sahabat dan Hwang siblings.
KAMU SEDANG MEMBACA
Everything has Changed
FanfictionHampir, Semuanya hampir terjadi, sebelum takdir merubah segalanya. Warning! GxG!