Page Delapan

2.7K 273 32
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.

.

.

R e n d e z v o u s

Warning : Mature Content, be wise :)

Sasuke melepaskan tautan bibir diantara mereka kembali menatap iris jernih itu dengan dalam, menyilami betapa indahnya iris milik istrinya itu.

"Demi apapun Hinata aku menginginkanmu."

Sialan,

Bajingan,

Keparat.

Apa ia sedang menjilat ludahnya sendiri?

Sasuke meremas surai hitamnya dengan frustasi, demi apapun ia menyesali ucapannya waktu itu untuk tidak melakukan seks sebelum ingatannya kembali. Lihat belum ada satu bulan ia bersama wanita itu ia sudah dibuat seperti ini.

Oh, sialan rasanya Sasuke ingin memukul kepalanya karena kebodohannya itu.

"Sialan, Hinata aku sungguh ingin memasukimu." Erang Sasuke frustasi.

Ia sudah tidak kuat hanya untuk melakukan roleplay, demi dewa ia ingin berada didalam istrinya dan merenggut kenikmatan bersama.
Saling menyebut nama masing-masing dalam lubang kenikmatan duniawi. Dan ia menyerah untuk bertahan dengan batasan yang ia buat sendiri.

"Tidak." Tentu Hinata tidak bodoh dengan mengatakan boleh, walau dalam keadaan seperti ini, logika tajamnya masih berfungsi dengan baik. Dan ia tidak akan membiarkan pria itu menelan lagi ludah yang sudah ia keluarkan.

Sasuke kembali menggerang frustasi, kutuk saja ia dengan kebodohannya. Kenapa ia berpikir dapat menahan hasrat primitifnya ketika ia selalu berdekatan dengan betina yang selalu menebar feromon yang begitu gilanya. Melumpuhkannya dari segala sisi.

Bodoh dan bodoh.

Sasuke terus merutuki ucapannya waktu itu.

Oh, sialan.

"Kalau begitu oral milikku."

Hinata tidak tuli kan?

Mengoral milik pria itu?

Hal gila apa lagi ini? Setelah permainan sialan pria itu padanya beberapa menit lalu.

Hinata mendesah, ia bukan gadis bodoh yang tidak merasakan betapa besarnya pria itu menginginkannya, ia sudah merasakan adik milik suaminya itu sudah bangun dari tidurnya. Sangat siap untuk bermain.

Rendezvous [[End]] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang