[ON-HOLD]
Ketika Lavina, seorang gadis Omega yang diujung masalah tanpa sengaja bertemu Giorgani si lelaki Alpha yang misterius.
• Jungri Area
• 100% Fiksi Fantasi
• Don't expect too much
[09.02.22 - ??]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Drtt...
"Halo?"
"Lu dimana Gi? Kok sampe sekarang belum balik?!" Gio tersentak saat suara Miko terdengar khawatir di ujung panggilan.
Dengan cepat ia menoleh pada pergelangan tangan nya, Damn! hampir pukul lima sore.
"Gue ada urusan, udah balik dari tadi. Kenapa Ko?" tanya Gio setelah mencoba kembali sadar.
Tunggu, jangan berpikiran yang tidak- tidak.
Gio baru bangun tidur.
Ya, dirinya tertidur tepat disebelah perempuan yang bahkan tak dikenali nya. Hanya tertidur.
"Eung.." Gio tersentak, begitu pula Miko yang masih ada diujung telepon.
"Gio?! Itu suara siapa?!" tanya Miko diujung sana, Gio diam seketika.
"Eung...." suara gadis disebelah Gio ini semakin menjadi-jadi, begitu pula respon Miko di ujung telepon.
"Gi-..." Dengan cepat Gio menutup telepon nya, tepat sebelum Miko kembali memanggil nama nya. Gio tau ia pasti akan dimarahi habis-habisan karena dikira tengah melakukan itu dengan wanita nakal di luar sana, mungkin.
Ting~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Benar kan? Dugaan ku tak meleset. Batin Gio.
Eh, tapi? Astaga!
"GUE LUPA ELINA?!" Tanpa sadar Gio melontarkan isi pikiran nya dengan berteriak dan terbangun dari sisi ranjang, membuat gadis disebelahnya ikut tersentak.
"Kamu siapa?" Tanya gadis yang sampai sekarang tak Gio ketahui nama nya itu. "Kok kamu bisa ada disini?" Ucap gadis itu lagi.
"Saya Gio, maaf saya ketiduran di sebelah kamu tadi, karena tadi kamu menarik saya dan memeluk saya cukup erat, mungkin efek suppresant yang saya beri. Tapi tenang, saya nggak ngapa-ngapain kok. Tadi kamu langsung tidur setelah saya kasih suppresant," jelas Gio panjang lebar, membuat gadis yang masih terduduk di ranjang itu menunduk, malu mungkin.