8. Rapat LDK

134 17 1
                                    

























"Ini seriusan gapapa, Mark?" Grayson melihat sebuah kertas yang diberikan Mark padanya.

"Iya, gue udah confirm ke OSIS-nya langsung."

"Emang lu mau kemana sih?" Tanya Grayson.

"Gue mau ke Semarang. Saudara gue nikahan." Mark duduk di samping Grayson.

Grayson lalu membaca sejenak isi kertas itu lalu bertanya, "Lagian mereka kenapa ngajak ketua-ketua ekskul sih? Kan mereka udah ada anggota OSIS sendiri?"

"Katanya sih mereka kekurangan tenaga sama panitia. Tambah lagi tahun ini yang mau daftar OSIS jauh lebih banyak dari anggota yang ada," jelas Zafran pada Grayson.

"Lu berdua ikut?" Grayson mengalihkan pandangan ke Dion dan Zafran.

"Ya iya lah. Kan gue ketua band. Nih anak kan kapten futsal," jawab Dion.

"Nanti siang pulang sekolah ada rapat, entar dateng aja."

Grayson lalu mengangguk bersamaan dengan bel tanda istirahat selesai.

"Itu apaan?" Tanya Anin yang baru saja datang.

"Surat dari OSIS. Yang soal LDK itu loh."

"Oh lu ikut juga?"

"Sebenarnya nggak. Tapi Mark pas harinya gak bisa, jadinya minta gantiin gue."

"Tenang aja ada gue kok."

"Yess! Seru dong."



<-------------------->




*Kriiiiing! Kriiiiing!*

Bel berbunyi tanda jam sekolah hari ini sudah selesai. Para murid langsung dengan cepat berbenah dan mengemas barang-barangnya agar bisa cepat pulang, namun ada juga yang masih santai karena biasanya di setelah jam pulang sekolah mereka masih ada kegiatan.

Seperti Grayson, Anin, Zafran, Mark, dan Dion, yang sebentar lagi akan menuju untuk mengikuti rapat LDK OSIS.

"Rapatnya dimana sih, Mark?"

"Di ruangan serbaguna."

"Tadi sih gue dibilang siapa yang udah keluar kelas langsung kesana aja," sambung Anin.

Mereka ber-5 pun langsung menuju ruang serbaguna yang letaknya ada di lantai 1.

Sesampainya disana, mereka ber-5 berpapasan dengan Shani dan Gracia yang juga ingin masuk ke ruang serbaguna.

"Shan." Bukan Grayson, tapi Mark yang panggil Shani.

"Hai!"

"Nih orangnya," ujar Mark sambil menunjuk Grayson.

"Hah? Kenapa?"

"Jadi yang minta buat lu gantiin gue jadi perwakilan ekskul basket tuh Shani," jelas Mark.

Grayson hanya ber-oh dan mengangguk mendengar perkataan Mark. Grayson lalu tersenyum pada Shani.

"Yuk masuk, sambil nunggu yang lain," ajak Shani pada mereka.

Mereka pun masuk ke dalam ruangan rapat, sedangkan Mark langsung pulang. Dia ikut cuma mau kasih tau ke Grayson soal yang tadi.

"Shan, kita duduk di belakang aja ya," ucap Grayson.

"Gak mau agak depanan aja?"

"Gapapa. Utamain anggota-anggota OSIS aja dulu," balas Anin.

"Entar kalau depan masih kosong, kita maju kok," sambung Zafran.

Mr. AirplaneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang