Return || Kevin Sanjaya

sakit bareng

sabtu 8.35
belum ada satu makhluk yang beraktivitas di kediam kevin sanjaya semua masih berada dalam alam mimpi.

8.40
sudah ada seekor ajing yang berhasil keluar dari alam mimpinya.

8.45
sudah ada seorang manusia yang mulai terbangun tetapi belum sepenuhnya bangun.

9.10
sudah ada manusia yang keluar dari kamar nya.

kevin keluar dari kamarnya dengan tubuh lemas entah mengapa pagi ini ia merasa badannya kurang enak bahkan butuh waktu lima menit untuk kevin mengumpulkan niat turun dari kasurnya dan menuju kamar mandi ia sunggu malas pagi ini. setelah mancuci muka dan menyikat giginya kevin merasa sedikit segar tetapi tidak menghilangkan rasa tak enak pada badannya.

kevin keluar kamar lalu berjalan menurunni tangga menuju meja makan yang ia pikir kanza sudah memasak dan sudah pergi kevin sedikit terkejut saat tidak ada makanan diatas meja ia masih berpikir positif mungkin saja kanza menaruhnya di kulkas atau di microwave tetapi saat kevin mengecek dua benda penyimpanan itu tidak ada juga makanan

"apa kanza gak masak sumpah gue udah laper"

"apa gue chat aja kali ya"

kevin

za kamu gak masak, kamu dimana

tak ada balasan dari kanza 3 menit,5 menit, 10 menit masih tak ada balasan dari kanza kevin pun memutuskan untuk menelefon kanza saja tetapi saat kevin menelefon ia malah mendengar nada dering telfon itu dirumahnya ia mencoba mencari sumber suara itu dan sampailah di depan kamar kanza kevin langsung mematikan telfonnya.

"astaga ternyata masih tidur" ucap kevin dengan nada sedikit kecewa tetapi ia tak ingin memngganggu kanza kevin berjalan ke arah ruang tengah kemudian ia mengambil hp nya lagi berniat memesan makanan untuknya dan kanza.

sembari menunggu makanan yang ia pesan kevin memainkan geme yang ada di hp nya mungkin 25 menit kevin menunggu hingga bel rumahnya berbunyi yang artinya itu kurir makanannya sudah sampai ia menaruh begitu saja hp nya di sofa lalu berjalan ke arah pintu rumah.

"kevin sanjaya"

"iya pak ini uangnya kembaliannya ambil aja"

"alhamdulillah makasih mas" kevin hanya tersenyum dan kurir tersebut pergi meninggalkan perkarangan rumahnya 

kevin menyiapkan makanan nya di piring ia makan lebih dulu setelah selesai makan, kevin menyiapkan makanan untuk kanza setelah siap kevin membawa makanan tersubut kedepan kamar kanza tak lupa ia mengetuk pintu kanza terlebih dahulu untuk meminta izin pada kanza apakah ia diperbolehkan masuk atau tidak 

tok..tok..

"za makan dulu"

"ehmm nanti kev perutku sakit banget"

"aku boleh masuk" kanza hanya membalas dengan deheman

kevin memasuki kamar kanza dengan perlahan ia menaruh makanan untuk kanza di meja sebelah tempat tidur kanza setelah menaruh makanan kevin menarik kursi belajar kanza ke sebelah tempat tidur kanza dan mendudukan dirinya disana.

kevin mengelus kepala kanza yang sedang megangi perutnya yang terasa sakit.

"makan dulu ya za nanti malah tambah sakit kalok gak di isi" nasihat kevin

"gak mau kev perut ku sakitt"

"iya za tapi di isi dulu ya sedit aja"

"gak mau kevin"

"kanza" ucap kevin dengan sedikit penekanan dan kanza yang mendengar nada bicara kevin yang berubah ia langsung menurunkan pandangannya dan enggan manatap mata kevin