Tujuan terakhir Zeya hanya 1, club malam. Hanya tempat itu yang mau menerima Zeya pastinya.
Zeya melangkahkan kakinya menuju tempat terlarang itu, ia melangkah sendirian karna sebelumnya ia menitipkan Ara pada tetangga kost-nya.
Jantungnya mulai berdebar tak karuan, rasanya baru pertama kali ia memasuki tempat seperti ini.
Zela mulai memasuki club ini dan menuju meja resepsionis laki-laki, baru masuk pun ia sudah disuguhi pemandangan lautan manusia yang sedang berjoget tak jelas mengikuti alunan musik dj yang sangat keras.
"Permisi kak"
"Ah iya, pesan apa Mrs?" Tanya resepsionis itu dengan ramah.
"Eumm saya mau melamar kerja disini, apa club ini membutuhkan karyawan baru?"
Mendengar itu sang resepsionis club menatap intens penampilan Zeya, menatapnya dari atas hingga bawah.
"Cantik, tapi ngga bahenol. Mau dijadiin apaan?" Batin resepsionis itu.
Zeya bingung dibuatnya, tatapan resepsionis itu memang membingungkan.
"Kenapa kak?"
"Baju Lo kelebihan bahan" katanya.
Memang Zeya datang kesini dengan setelan baju oversize yang dibaluti jaket kulit dan celana jeans berwarna abu-abu.
"Y-yaa harus g-gimana?"
"Harusnya dress aja, biar seksoy"
"Canda canda, Lo bisa kerja disini kok haha..." Tawa sang resepsionis
"Serius kak, saya diterima?!" Tanya Zeya tak percaya.
"Iyaa tapi jangan bilang siapa siapa kalau gw Nerima Lo" bisik nya.
"Oke kak, makasih yaa kak"
"Sans aja, Lo kerja mulai besok. Malem ini balik aja, lewat belakang tuh biar ngga diganggu om om depan sana"
Zeya menatap pintu belakang yang ditunjuk itu dan mengangguk, "makasih kak, sekali lagi makasih"
"Udah udah ah, makasih Mulu. Betewe nama gw Arlan, Lo?"
"Zeya kak"
"Panggil Arlan aja, ngga usah pake kak. Kita ngga ada jauh kok, cuma 10 taun kayaknya" kekeh Arlan membuat Zeya ikut tersenyum.
"Gih balik"
"Iyaa kak, saya permisi"
Zeya pun keluar melalui jalan yang ditunjukkan Arlan tadi, memang harus berdesakan dengan beberapa orang. Namun ini lebih baik daripada melewati om om di depan pintu sana.
•🦋•
Sebelum pulang Zeya mampir kerumah tetangganya, tempat dimana ia menitipkan Ara.
Tok...tok...tok...
Terbukalah pintu dan keluarlah sang pemilik rumah, "eh neng zey, gimana udah dapet kerjaannya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
GOOD YOUNG MOTHER [ End✓ ]
Teen Fiction𝐊𝐀𝐌𝐔 𝐁𝐈𝐉𝐀𝐊 𝐃𝐄𝐍𝐆𝐀𝐍 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐏𝐋𝐀𝐆𝐈𝐀𝐓¡! Zeyana, Gadis berusia 18 tahun yang harus kehilangan masa remajanya demi merawat anak kecil yang dibuang oleh ibu tirinya, dan ayah kandungnya sendiri tidak tau soal itu. Ini berat bagi Ze...