10 | cheating

1.1K 110 10
                                    

"Ahh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ahh.."

"Taeyong... Berhenti dulu." Jisoo menggigit bibir bawahnya, berusaha kuat menahan desahan akibat ulah Taeyong yang masih setia menyembunyikan wajah di ceruk lehernya. "Ada telfon."

"Hm. Angkat aja," balas Taeyong masih enggan berpindah posisi membuat Jisoo mendengus.

Meraih handphone miliknya yang terletak diatas meja, Jisoo seketika melotot saat membaca nama Mingyu dengan tambahan emoticon hati yang tertera di layar handphonenya.

"Siapa?" Taeyong bertanya dengan suara pelan dan serak. Sengaja menghembuskan nafasnya di area leher Jisoo, membuat gadis itu menahan nafas tanpa sadar.

"Mingyu."

Taeyong menarik sudut bibirnya, "Angkat."

Jisoo menggeleng, menolak mentah-mentah perintah Taeyong. Karena ia tau pasti apa yang akan dilakukan pria itu ketika dia sedang berbicara dengan Mingyu nanti.

"Angkat, Jisoo." Taeyong memerintah lagi, seolah tak peduli dan tak menerima penolakan apapun dari Jisoo.

Jisoo berdecak, mau tak mau menuruti perintah Taeyong. Tapi tidak, Jisoo tak mungkin mengiyakan sementara dia masih duduk diatas paha Taeyong. Jadi Jisoo berniat bangkit dari sana untuk berpindah posisi dan duduk disebelah Taeyong, setidaknya itu lebih baik daripada dia harus duduk di pangkuan Taeyong.

Tapi Taeyong tak mungkin dengan mudah membiarkan Jisoo menjauh darinya barang sejengkal pun. Tangannya menahan pinggang Jisoo saat gadis itu hendak bangkit, menariknya semakin mendekat padanya hingga tubuh keduanya menempel. Dan Jisoo dapat merasakan milik Taeyong diantara pahanya.

Meremas pelan pinggul Jisoo, Taeyong semakin mendekatkan wajah dan berbisik, "Sayang," tepat didepan telinga gadis itu dengan suara rendah dan serak. Kemudian dilanjutkan dengan bibir tipisnya yang mengecup telinga Jisoo beberapa kali, semakin turun dan berakhir di leher gadis itu. Menggigit pelan kemudian melumatnya yang membuat Jisoo menjatuhkan handphonenya begitu saja.

Jisoo mendongak dengan mata terpejam, membiarkan Taeyong mengakses seluruh area lehernya. Pria itu tersenyum tipis, sementara bibirnya bekerja disana, tangannya bergerak mencari handphone Jisoo yang kembali bergetar dengan nama penelpon yang sama.

"Mmhh, Taeyong..."

Taeyong menyeringai lebar.

"Halo, Kak?"

Suara tak asing masuk ke pendengaran Jisoo, membuatnya dengan cepat mencari sumber suara. Menemukan handphone miliknya yang ada digenggaman Taeyong, bahkan pria itu dengan sengaja menunjukkannya didepan wajah Jisoo sambil menampilkan senyum manis seolah tak terjadi apa-apa. Jisoo melotot. Sial, lagi dan lagi ia kecolongan. Taeyong benar-benar pintar mempermainkannya dan membuatnya lupa akan sekitar.

"Sshh, disini aja, Jisoo." Taeyong menahan pergerakan Jisoo yang akan bangkit, memeluk pinggangnya semakin erat.

Jisoo mendengus sinis.

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang