.
.
.
.
Happy Reading♥︎nadlvrx♥︎
6 tahun kemudian.
Orang itu melamun, tak bosan-bosan ia memandang sosok rapuh yang terkulai lemah di atas brangkar rumah sakit. Sudah jadi kebiasaannya, menghabiskan akhir pekan di ruang rawat inap rumah sakit.
Jujur, ia hampir menyerah. Bukan hanya dirinya, semua orang telah lama putus asa tentang nasib sosok yang dirindukan itu. Apa beliau akan berhasil bangun? Atau kah.., penantian 10 tahun ini berujung percuma?
Ia menegakkan duduk, putuskan untuk meraih tangan berselang itu dan menggenggamnya penuh hati-hati.
?!
Ia yakin tangannya tak melakukan pergerakan apapun. Tapi apa barusan itu?, tautan tangannya tiba-tiba bergerak.
"Lian??" Pria itu berdiri, menatap manik sayu yang -tak disangka-sangka- perlahan terbuka.
Air mata tak terbendung lagi, tangis haru meleleh dengan derasnya. Segera ia panggil dokter yang menangani. Beberapa menit menunggu, ia tak bisa diam! Ini berita yang sangat menggembirakan.
Dokter menghadapnya dengan sumringah, "Lian-ssi sudah sadar total. Selamat, ternyata penantian kita semua selama ini gak sia-sia. Setelah ini mungkin akan dilakukan penyesuaian karna otot tubuhnya kaku. Kalau nanti Lian-ssi gak bisa jalan, gak usah panik, itu sudah biasa. Kalau begitu, saya dan tim permisi," sang dokter membungkukan badan.
"Terimakasih untuk semuanya, dok." Pria itu membungkuk 90° sebagai penghormatan atas jasa sang dokter selama bertahun-tahun ini. Begitu semua orang pergi, ia langsung saja berlari ke bangsal.
Pria itu memeluk erat tubuh Lian. "I miss you so much."
Setelah sepuluh tahun dalam keadaan koma, akhirnya perempuan cantik itu bangun dari tidur panjangnya. Mematahkan segala duga putus asa bahwa Lian mungkin tak akan bangun selamanya.
Pria itu--Heeseung--melepas peluk harunya, mengusap lembut jejak air mata di pipi pucat itu, diakhiri dengan ciuman hangat dipuncak kepala si Sahabat Karib.
"Lo berhasil, I'm proud of you." Ia menatap netra gelap itu dengan cucuran air mata.
"Thank you, Hee," Lian bersuara parau.
Ia berhasil. Bangkit dari garis antara hidup dan mati setelah sedekade ia tak berdaya tergeletak di sana.
Masih teringat jelas hari itu, ia berhasil membalas kematian Sangwon, dengan senjata yang sama, serpih karat yang serupa. Lalu tiba-tiba, semuanya gelap.
Ia tertidur selama 10 tahun, maka.. usianya kini 27 tahun?
"...wow."
"Kasih tau aku semuanya," pinta Lian.
"... ya, jadi selama 10 tahun ini.., aku, Jayjay, semuanya ngejagain kamu gantian. We're never leaved you alone, Ian. And I'm.. sorry. Kita pernah berpikiran buat nyerah dan lepasin lo pergi."
KAMU SEDANG MEMBACA
ABG Again ✔️
Fanfic"Saya aslinya ibu-ibu loh, kak." ... Jung Saemi, wanita paruh baya itu terbangun di tubuh seorang gadis muda yang dikenal kasar dan beringas; Liliana Choi. Alih - alih memikirkan cara untuk kembali seperti semula, ia memanfaatkan situasi untuk menc...