Credits

69 14 5
                                    

Halo, Pemirsa!

How's your day? And how do you feel after such a long ride with Satya-Fira?😅

8 months, 42 chapters, and more than 70k words. Definitely not an easy one for me, and perhaps for you too(?) hahahaha soalnya sempat ilang lama nggak update karena hidup sering dipenuhi hal-hal tak terduga. Mohon maaf🙏

Anyway, cerita sedikit—ya, kurang afdol kalau di bagian credits user dongvely nggak ngasih long speech, so bear with me please.

Fun facts (pakai suffix -s karena banyak), sesuai sama disclaimer di awal, cerita ini terinspirasi dari kisah nyata dengan modifikasi. Hubungan Satya dan Fira adalah cerita asli orang yang kukenal, beberapa karakternya juga kubangun dari sifat asli teman-temanku. Jadi, bisa dibilang bikin cerita ini sambil nostalgia tipis-tipis.

Sayangnya di kehidupan nyata, mereka akhirnya putus karena udah nggak cocok dan bikin hubungan mereka nggak sehat. WHICH IS WHY aku memutuskan untuk mengakhiri cerita ini dengan open ending. Kalian bebas menginterpretasikan akhirnya gimana.

Terlepas bagaimanapun persepsi kalian soal akhir ceritanya, aku mau berterima kasih sebanyak-banyaknya karena sudah setia sama buku ini, dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Kalau kalian udah pernah baca dua bukuku sebelumnya, di buku ini aku explore gaya kepenulisan yang beda, jadi masih minus di sana-sini. But at least I've tried, right?

Once again, thank you terribly much and see you on my upcoming golcha's AU project, it's a rom-com btw, on March 27 (yup, next week)! #gercep 💪 Yang berminat boleh mampir, sambil nunggu boleh juga mampir ke bukuku yang lain.

Stay healthy and always be happy, everyone <3







Let me present: The Face Claims (full team ver)


First of all, I'd like to thank

for the abundant help in composing the characters' name and researching content

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

for the abundant help in composing the characters' name and researching content. Am nothing without ya.






 Am nothing without ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Maybe, ProbablyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang