SOULMATE [KristSingto One Shot FF]

Siren's Curse (4)

Kristopher dan Midas sudah saling mengenal sejak Kristoph lahir. Midas lahir beberapa tahun lebih dulu dari Kristoph. Ayahnya Midas adalah seorang pengawal Raja dan ibunya Midas merupakan pelayan istana yang mendapat pekerjaan untuk menjadi pengasuh Kristoph. Oleh karena itu, Midas ikut tinggal di istana dan dapat mengenal Raja dan Ratu, termasuk menjadi teman bermain Kristoph.

Seth yang juga mengenal Kristoph sejak kecil, setiap harinya hanya bertemu dengan Kristoph dikala sore hari menjelang senja. Itu pun hanya bertemu dengan perantara seekor ikan. Kristoph awalnya tertarik untuk bermain dengan Seth karena saat masih kecil ia tertipu dengan kelucuan ikan yang dapat bicara. Tapi, semakin besar usia Kristoph, ia menyadari ikan itu bukan sosok Seth yang sesungguhnya. Tetapi Kristoph tetap menemui Seth karena penasaran dengan makhluk apa yang ada di lautan. Kristoph mulai berpikir seandainya ia bisa menarik makhluk itu keluar untuk membuktikan pada Midas bahwa dirinya tidak hanya membual.

Hubungan Kristoph dan Midas mulai berubah sejak ibunya Kristoph meninggal dunia. Ibunya Kristoph memang sudah sering sakit-sakitan sejak sebelum melahirkan Kristopher. Wanita itu memiliki permasalahan dengan paru-parunya hingga Raja sampai membawa istrinya itu untuk mencari pengobatan ke negeri seberang.

Ibunya Krist memiliki penyakit yang disebut sebagai 'aazein' atau istilah sekarang adalah asthma. Kondisi ibunya Krist perlahan mulai membaik karena pengobatan dari kerajaan seberang. Setiap sesak napasnya kambuh, maka ia akan menghirup berbagai racikan tanaman herbal. Semuanya baik-baik saja hingga Raja jatuh cinta pada seorang tabib wanita yang bekerja meracik obat herbal untuk istrinya.

Tabib istana itu dinikahi oleh sang Raja dan diangkat sebagai selir, hingga terlahirlah seorang pangeran yang diberi nama Thomas pada saat Kristoph berusia 2 tahun. Sejak melahirkan seorang putra itu lah awal mula dari ketamakan sang selir Raja bermula. Awalnya selir itu melakukan segala cara agar bisa naik menjadi selir utama.

Lama-kelamaan sang selir utama ingin menjadi seorang Ratu agar kelak putranya yang dapat mewarisi tahta. Ketika ibunya Kristoph mengalami gejala sesak napas lagi, selir itu dengan sengaja memberikan tanaman racun untuk dihirup oleh sang Ratu. Ratu pun meninggal dunia dengan kondisi tubuh yang membiru. Selir itu berkata pada sang Raja bahwa tubuh Ratu membiru karena sesak napasnya kambuh dan sang Ratu tidak dapat bernapas. Selir itu menangis di hadapan Raja karena ia tidak dapat melakukan apa-apa untuk menolong Ratu. Meskipun tangisan itu hanya pura-pura.

Kristoph menangis kencang di dekat pantai saat pertama kali mengetahui bahwa ibunya telah meninggal dunia. Awalnya ia percaya ibunya benar-benar meninggal dunia karena penyakitnya, hingga Midas menarik Kristoph menuju ke dapur untuk melihat bekas tumbukan racikan obat herbal yang diberikan untuk ibunya Kristoph.

"Pangeran Kristoph. Lihatlah jejak berwarna hitam ini bukanlah bekas tanaman herbal.", ucap Midas.

"Maksudmu, Midas?"

"Saya yakin Yang Mulia Ratu bukan meninggal karena penyakitnya." Kristoph awalnya tak percaya, tapi ia semakin percaya bahwa ibunya benar-benar dibunuh ketika sang selir Raja diangkat menjadi Ratu yang baru. Wanita itu memang seperti ular yang menggoda Raja dengan wajah polosnya, padahal hatinya busuk.

Semenjak sang selir menjadi Ratu baru, ayahnya Kristoph lebih peduli pada sang Ratu dan putranya yang bernama Thomas. Posisi Kristoph sebagai putra mahkota semakin terancam, meskipun ia belum digantikan. Tetapi, ayahnya dapat mengganti posisi Kristoph kapan saja apabila terkena bujuk rayu sang Ratu baru. Sejak saat itu pula lah, hubungan Kristoph dan Midas berubah. Kristoph merasa hanya Midas yang benar-benar peduli padanya. Hanya Midas orang yang mencintainya.

Kristoph menyerahkan saat pertamanya kepada Midas dan mereka berhubungan di belakang sang Raja. Tetapi Raja sepertinya menyadari kedekatan putranya dengan Midas selama beberapa tahun terakhir nampak berbeda. Sehingga ayahnya Kristoph itu menyuruh Midas untuk belajar di kerajaan seberang, karena memang Midas adalah anak yang cerdas. Kristoph tahu bawa itu adalah akal-akalan ayahnya untuk memisahkan dirinya dari Midas. Kristoph makin merasa tidak punya siapa-siapa lagi di dunia. Tidak ada yang peduli padanya, tidak ada yang sayang padanya. Ia menjadi orang yang penuh dengan kebencian. Padahal yang diinginkan oleh Kristoph hanyalah dicintai.