𝑫𝒂𝒌𝒔𝒂 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒊𝒃𝒖

Halaman duabelas,kebun binatang

Libur sekolah saatnya liburan, menghilangkan stres apalagi jika bersama orang terkasih

Dua remaja yang sedang di mabuk asmara siapa lagi jika bukan Jendra dan Naya yang sedari tadi bermesraan,gandengan tangan,usap rambut,cium kening dan Jendra yang membawa tas ransel Naya saat gadis itu kelelahan

"Mau gendong?"

Raha yang sedari tadi melihat-lihat hewan Hitam-Putih alias zebra yang di kurung di kandang langsung menolehkan atensinya

Dia Bt lama-lama jadi nyamuk

"Haduh,kalian kalau mau keliling duluan aja ya gue mau beli minum dulu"

"Gak bakal kepisah kak?"

"Ya enggak,kecuali kalian berdua di makan singa!nanti gue sharelock"decak Raha lalu pergi sembari menggerutu

"Kamu mau liat hewan apalagi nay?"

"Hewan laut udah, Harimau putih udah, pinguin udah,apalagi ya"Naya tampak berpikir

"Burung hantu!"ucapnya

"Yaudah ayok"Jendra menggandeng tangan gadisnya lagi sembari melihat peta

"Kalau liat dari Deket burung hantu takut ya"

Mereka baru saja selesai melihat burung hantu, keduanya istirahat sebentar di kursi yang di sediakan jauh dari jangkauan hewan-hewan

Naya gerah,ia membuka sebahu cardigan Jeansnya,mencepol rambutnya asal

Wanita itu tak sadar Jendra memperhatikannya sedari tadi

"Kamu jangan gitu"ucap Jendra langsung mengalihkan fokusnya pada yang lain

"Gitu apa?"Naya bingung

"Ya baju kamu itu benerin lagi,terus jangan sembarang ngiket rambut"

Naya melihat ke arah bajunya,memang dirinya hanya memakai tanktop yang di tutup cardigan bahan jeans pendek seperut dan celana jeans senada

Payudaranya agak menonjol memang

"Kamu mau?"

Jendra menoleh pipinya memerah "sembarangan!"

Naya mendekat "nih"dia memeluk Jendra paksa si empunya diam gugup

Jujur saja Jendra bisa melihat belahan dada Naya "Naya jangan gitu!"

Naya melepaskan pelukannya "Bercanda hehe"

"Aku gini-gini normal,bisa terangsang juga"

"Iya maaf"

"Kamu jangan gitu sama cowok lain"

"Berarti sama kamu boleh?"Naya iseng lagi

"Nay,kamu tuh!"pipi Jendra semakin merah

"Udah ah aku mau cari kak Raha"Jendra bangkit meninggalkan wanita itu

"Jendra tunggu!!"

"Aku seneng bisa kencan sama kamu,aku seneng banget bisa liat hewan-hewan lucu,serem, Sama kamu"

Jendra tersenyum sembari mengunyah kentang goreng "Aku juga,berdua sama kamu udah bikin aku seneng"

"Gak pernah ngerasa seseneng ini"ucap Keduanya bersamaan

Menyadari itu Jendra dan Naya tertawa, sama-sama bahagia

"Iya deh,gue di dunia ini ngontrak dunia milik berdua emang!"Keluh Raha yang sedari tadi menyaksikan kemesraan mereka

"Hehe maaf kak"

"Hmm"Raha kembali memakan kue berbentuk hewan rubah itu

"Eh!Jendra coba Lo senyum lagi!!!"Teriak Raha

Naya begitupun Jendra kaget "Eh kenapa kak?"

"Senyum lagi,kayak tadi!"

"Kayak tadi gimana?"Jendra bingung

"Lo mirip seseorang sih"

"Jendra makasih buat hari ini pokoknya seharian sama kamu tuh buat aku bahagiaaa banget!!"Naya kegirangan

Mereka berdua sedang menunggu Raha mengambil mobil

"Makasih nya kok sama aku?sama kak Raha dong kan dia yang bayarin"

"Ih!maksud ku kita bisa berduaan seharian Jendra!kan kalau biasanya sibuk kerja paling banyak interaksi di sekolah sama pas pulang kerja aja,tapi kalau kencan atau bisa di bilang liburan ini kan buat aku nempel terus sama kamu"

"Iya Naya,aku juga makasih banyak banget sama kamu"

"Janji ya kamu gak bakal ninggalin aku?"kelingking kecil itu menunggu untuk jendra tautkan

Jendra terdiam,merasa tak yakin "kalau besok aku mati gimana?aku ingkar dong sama janjinya?"tanyanya masih belum menautkan kelingking kecil Naya

"Itu udah takdir sih"Naya bergumam kecil"nanti aku bakal berdoa aja, supaya kamu tetep sehat dan gak bakal ninggalin aku duluan"

"Ayo dong Jendra"Naya merengek sambil memaksa menyatukan kedua kelingking mereka

"Iya"kata Jendra, akhirnya menautkan kelingkingnya

Tapi Jendra agak ragu lebih tepatnya takut

"Aku mau jadi pramugari,gak bisa!"

"Tapi kan kita masih tetep bisa--"

"Cukup!aku mau jadi wanita karir dulu.Kamu tuh berhenti ngajak aku nikah bisa gak?aku muak!"

"Jadi kamu gak cinta sama aku?kita udah pacaran 9 tahun sama aja kayak sia-sia kalau kamu mau terus kuliah dan lanjutin jadi pramugari,kamu harusnya mikir pake otak!"

"KAMU YANG HARUSNYA MIKIR!MASA DEPAN ITU BUKAN BUAT MAINAN LAGIAN AKU BELUM SIAP BUAT PUNYA ANAK"

"Kamu emang wanita bodoh!"

Maaf kalau udah bosen sama Ceritanya(｡•́︿•̀｡)
Atas vote dari kalian aku selalu semangat (っ.❛ ᴗ ❛.)っmaksiiiih

Mereka liat zebra kok ga pake bus ya,haha