Pertemuan dengan Zerlga dan Zenith

3.3K 352 3
                                    

Aku memegang dadaku yang naik turun, aku terduduk di sebuah hutan yang luas

Astaga kayanya gue masuk ke hutan deh, kayanya gue harus keluar deh

Tak tak"

Langkah kuda menghentikan langkah ku, astaga jangan jangan itu si raja sedeng

Aku pun memutuskan lari memasuki hutan, nafasku tersengal segal. Keringat membasahi pelipis ku.

Aku melangkah kan kaki, senyum ku terukir saat melihat ada sebuah desa. Aku bernafas lega, setidaknya aku tidak terjebak di hutan ini. Aku segera berlari, ke desa itu.

Desa ini kenapa sangat kumuh?

"Ibu aku sangat lapar, aku ingin makann" teriak seorang anak kecil. Membuatku menoleh ke asal teriakan itu. Terlihat anak kecil sedang merengek ke pada ibunya

Ibu itu tampak sangat putus asa "maaf kan ibu, uang ibu sudah habis. Nanti ibu akan ke kota untuk menjual kayu bakar ya. Kamu yang sabar sayang" ucap wanita itu sambil mengelus pundak gadis kecil itu

"HWAAH, perutku sangat lapar. Aku tidak kuat"

"ROSE IBU KAN SUDAH BILANG SABAR"bentak wanita itu, membuat anak kecil bernama rose semakin menangis

Aku menghela nafas, mengeluarkan 3 koin emas "ini ambilah" ucap ku memberikan koin emas itu pada rose

Gadis itu tersenyum, "terimakasih nyonya" ucap rose. Aku mengangguk sembari tersenyum simpul dan mengelus puncak kepala anak itu

"Hei ibunya rose, di sana ada bantuan yang memberikan kita makan gratis. Ayo" ucap seorang penduduk lain, ibu rose mengangguk "baik"

"Nyonya terimakasih" ucapnya kepadaku, aku mengangguk dan tersenyum "ayo rose" ucap nya sambil menggendong rose yang memegang beberapa koin emas

"Anastasia?" Aku menoleh ke asal suara, mataku membulat saat melihat sosok Gaga.

"Oh astaga, kau ngapain disini?" Tanya ku pada Gaga, pria itu menggaruk belakang kepalanya "setelah keluar dari penjara, aku mengikuti perkumpulan membantu orang tidak mampu" ucapnya, aku hanya ber oh ria

Gaga mengangguk "dan kau ngapain disini?" Tanya nya

"Oh? Aku, itu aku--" Gaga menatap ku curiga "kau kabur dari penjara kerajaan?" Tanya Gaga penuh selidik. Aku menggeleng kan kepala cepat "tidak! tentu saja tidak, aku hanya liburan saja hahaha karena sudah bebas. Terbukti aku tidak salah" ucapku.

Gaga mengerutkan keningnya seolah tidak percaya dengan ucapanku "serius, aku tidak berbohong" ucap ku lagi

Gaga terkekeh "Ya ya aku percaya pada mu. Walau sedikit mencurigakan" ucapnya

Buk'

Aku memukul bahunya "oh ayolah, aku ini anak baik baik. Aku bukan orang jahat, masa kau tidak percaya dengan ku" ucapku

Pria itu menganggukan kepalanya "baiklah, aku akan mencoba percaya dengan mu"

"Gaga!" Sebuah panggilan dari seseorang membuat kami menoleh ke asal suara

"Oh Zenith" ucap Gaga tersenyum

Gadis bernama Zenith itu melirik ku dari atas hingga bawah seolah menilai ku. Aku tersenyum kikuk "hai" sapa ku

Zenith tersenyum, dan mengulurkan tangannya aku pun menerima uluran tangannya "aku Zenith adik dari zerlga" ucapnya

Aku pun ikut tersenyum "aku Anastasia" kami pun melepaskan jabatan tangan kami.

Iya menatapku tidak percaya "benarkah kau Anastasia? Beruntung sekali aku bertemu dengan mu. Kakak ku sudah menceritakan banyak tentang mu" ucap nya. Aku mengerutkan kening ku, aku menatap zerlga dengan sinis

Fake Queen (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang