5

39.2K 3.2K 565
                                    

⚠️ hars word
⚠️ lil bit 18+
⚠️ minor DNI

****

Nathan sudah keluar dari rumah sakit seminggu yang lalu. Malam ini ia sendirian di rumah dengan satpam yang berjaga di luar karena Papa nya shift malam dan pembantunya cuti selama satu bulan karena anaknya akan melahirkan di kampung. Ia sedikit bosan padahal ia sudah melakukan banyak hal seperti belajar, menggambar, dan menonton film tapi tetap saja tidak bisa mengatasi rasa bosannya, ditambah lagi perutnya sedikit lapar dan ia ingin makan pizza.

Jexar. Nama itu terlintas di kepalanya. Dengan ragu, ia meraih ponselnya untuk menghubungi kekasihnya itu.

 Dengan ragu, ia meraih ponselnya untuk menghubungi kekasihnya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak ada balasan, mungkin Jexar sedang sibuk. Pikir Nathan.

"Nana kenapa sih?"gumamnya.

Si manis itu membenamkan wajahnya pada boneka kelinci besar pemberian Papanya, ia kesal, moodnya sedang buruk.

****

Di sisi lain, Jexar tengah berada di arena balapan. Suara riuh, asap roko, wanita seksi, dan botol-botol minuman keras senantiasa mewarnai area itu. Sirkuit 86 adalah teritorial Warlock, hanya orang-orang tertentu yang bisa memasuki area itu dengan bebas, selebihnya harus ada izin dari si penguasa jalanan. Leader Warlock, Jexar Tunggal Halim.

"Lawan mana?"tanya Jexar pada Levin.

"Sandy Gazel, sama Jayden Delux. Taruhannya 50 juta sama Ducati Monster."jawab Levin yang diangguki oleh Jexar.

Setelah melihat Sandy dan Jayden berada di garis start, Jexar langsung menaiki motornya dan memakai helm untuk bergabung dengan dua lawannya itu. Tak lama kemudian seorang wanita seksi berdiri di tengah-tengah mereka sambil mengacungkan seutas kain.

"Siap? 1... 2... 3..."

Ketiga motor sport itu melaju dengan kecepatan tinggi dan berlomba-lomba untuk menjadi pemenang. Awalnya Jayden memimpin dengan Sandy berada diurutan kedua dan Jexar di belakang, namun diputaran terakhir saat keduanya terlena bersaing dan melupakan Jexar di belakang, barulah Jexar menarik gasnya sampai batas maksimal dan keluar sebagai pemenang.

"Our king! Gak salah lo punya gelar itu, man! Congrats!"ucap Levin sambil mengulurkan tangannya untuk melakukan fist bump dengan Jexar, diikuti oleh Marco dan beberapa anggota Warlock yang hadir disana.

"Congrats, Jex."ucap Sandy dan Jayden sambil memberikan bahan taruhan mereka pada Jexar.

"Yap,"balas Jexar seadanya.

Setelah Sandy dan Jayden pergi, tiba-tiba seorang perempuan seksi datang menghampiri Jexar dengan langkah sensual.

"Hi, king! Congrats!"ucap wanita itu memeluk Jexar. "mau bersenang-senang?"

Jexar tersenyum, lalu menarik pinggang wanita itu dan mendekatkan wajahnya. Bibir mereka bersentuhan dan saling melumat satu sama lain.

"He's crazy!"bisik Marco pada Levin.

Entire || Nomin 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang