30. Kejutan dari bumil

39.8K 4.1K 409
                                    

Maaf kan typo nya ya Luaniez


Karena bosan tidak melakukan aktivitas apapun di rumah, membuat Arka ingin bermain ke kantor Gavin. Sekalian membawakan pria itu bekal makan siang. Siapa tau kan pria itu bakal terkejut dan suka dengan kejutan nya.

Jadi karena kehamilan Arka mulai terlihat, membuat remaja kecil itu harus mulai homeschooling. Tonjolan diperut nya seperti orang yang hamil 5 bulan, padahal kehamilan nya baru masuk 4 bulan. Sempat Arka berpikir, perkiraan dokter tentang usia kandungannya salah.

Hal itu juga membuat Arka sempat terkecoh dengan ucapan Bunda nya kala itu.
"Mungkin aja dokter yang periksa kamu salah Ka, bukti nya perut kamu kayak Bunda hamil kamu 5 atau 6 bulan, waktu itu" itulah ucap wanita paruh baya tersebut. Dan Arka sedikit mempercayai Melan.

Arka sangat keheranan, kok perutnya bisa cepat gede seperti ini? Ya, syukur lah jika ini pertanda bayi nya baik-baik saja dan dalam keadaan sehat. Tapi rada aneh juga di hati,gitu. Kalian mengerti kan?

Jadi saat ini itu, Arka baru saja menyelesaikan kegiatan homeschooling nya yang telah di jadwal oleh Gavin sendiri. Mulai senin sampai dengan kamis dan lima jam belajar dalam satu hari nya. Arka tidak mengeluh, yang sekolah biasanya saja dia sampai tujuh jam, masa ini cuma lima jam saja dia mau ngeluh. Kesan nya udah kayak anak cewek bener.

Sembari membuang waktu yang berharga, Arka mulai memasuki dapur. Dimana disana terdapat Mbak Ayu, Salma dan satu lagi pelayan yang kita panggil saja dia Cece. Tenang, Cece tidak se reseh Salma kok. Aman dia mah, penumpang kapal sejati.

"Siang semua!" Sapa Arka dengan senyum khas nya.

"Siang Tuan Arka/Tuan Muda" balas Mbak Ayu dkk.

Dengan langkah lucu nya Arka mendekati Mbak Ayu yang sedang memotong daging yang entah untuk dijadikan apa, Arka belum tahu. Maka dari itu, ini Arka lagi cari tahu. Biar bisa bantu mereka siapin makan siang untuk suami nya.

Tambah-tambah ilmu memasaknya, biar nanti Arka juga bisa menyiapkan sarapan,makan siang dan makan malam untuk Gavin dan anak anak mereka. Astaga, membayangkan nya membuat Arka serasa terbang melayang sampai ke langit ke tujuh. Hehe. Benar benar impian semua makhluk di dunia ini.

"Mbak Ayu mau masak apa hari ini?" Tanya Arka dengan mendusel ke lengan Mbak Ayu.

Seperti nya sifat manja Arka yang dulu tertinggal dirumah Bunda Melan kini kembali ke tempat semulanya. Arka itu akan sangat manja jika sudah bersama orang-orang yang ia anggap aman untuk keamanan dan kenyamanan dirinya. Seperti Mbak Ayu salah satu nya.

Mbak Ayu sempat terharu dengan tingkah akrab majikan nya kepada seorang pelayan bawahan sepertinya. Jarang ada majikan kaya raya seperti Arka mau turun ke dapur untuk mengetahui kegiatan pegawai nya.

Biasanya kan majikan selalu sibuk dengan hidup glamour mereka dan menghabiskan banyak waktu mereka untuk memperindah diri dan memperbanyak uang. Biar kekuasaan mereka semakin bertambah.

"Tuan Arka ingin memakan sesuatu? Saya mau membuat sop daging, japchae, lasagna dan dessert, Tuan" Ucap Mbak Ayu yang tidak terganggu sama sekali dengan kegiatan mendusel Arka ke lengannya.

"Aku mau bantu masak, ini buat ke kantor Gavin kan? Aku mau antar nanti" ujar Arka dengan semangat bahkan saking semangat nya ia mengelus perutnya.

Remaja itu juga mulai mengambil apron yang tersampir di tempatnya lalu menggunakan nya pada tubuh buncitnya. Melihat buntelan perut nya sendiri, Arka malah terkekeh dan menoel-noel tempat calon anak nya berada. Terlihat sangat menggemaskan.

Cece yang sedari tadi memperhatikan istri Tuan Besar dirumah ini terkekeh geli melihat kegemesan yang Arka miliki. Sungguh pesona yang Arka miliki membuat orang disekitar nya menjadi ikut bahagia.

NIKAH MUDA [ TERBIT ]   Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang