Leo

19.4K 2K 193
                                    

mohon maaf ini agak frontal, kalimatnya harsh word

⚠⚠⚠

Apo menjepit hidungnya dengan ibu jari dan jari telunjuk saat sosok Dirgam  berjalan kearahnya, pria itu mengerutkan kening protes mengibaskan satu tangannya, berniat untuk membuat Dirgam menjauh.

"heh, bau" protes Apo.

Dirgam yang tidak tau apa apa kebingungan "hah?"

"Bau, denger gak lo tuh bau!"

Dirgam mengernyit, mencium lengan kanan dan kirinya mengecek aroma tubuhnya, perasaan dia baru saja mandi.

"gue baru mandi anjing!"

Apo menyipitkan matanya tajam "tapi lo bau" ujar Apo.

Dirgam lalu mendekatkan dirinya pada Apo, membuat Apo semakin mundur, wajah beta pria itu menatap Apo dengan seksama yang tampak terlihat jijik dengannya.

"lo kenapa sih?" Dirgam mendekatkan wajahnya, Apo berdecak mendorong wajah beta itu.

"muka lo bikin gue sawan!"

Dirgam tampak berfikir lalu, beta tampan itu mulai mengelus rahangnya sendiri melihat kelakuan Apo, memang kelakuan Apo tidak bisa di tebak.

"Haaa gua tau nih, pasti kayak di sinetron!"

"pasti lu bunting kan?! Hayooo ini nih gara gara mating di luar nikah, hamil duluan kan lu!" Dirgam memukul pelan kepala Apo, sampai pria berkulit Tan itu meringis pelan.

Apo mengerjap beberapa saat "gue gak mau hamil!"

"mana bisa, lo gak hamil, heh gua tau lo sama si Mile, Mile itu. mating pas kalian di masa kawin" jelas Dirgam, Apo menatap Dirgam serius sambil menggeleng gelengkan kepalanya.

"Enggak!"

"jaga mulut lu ya! gue gak hamil"

"lo tuh udah pasti  hamil, kan lo omega. udah lah terima takdir, gak usah nge gedein gengsi, lo omega Apo"

"lo berangan jadi pemimpin hah kayaknya kubur aja deh haluan lo itu, dimana mana omega itu cuma buat ngelahirin penerus Alpha sama Beta, gak ada omega yang jadi pemimpin Alpha"

"bahasa kasarnya omega itu cuma jalang, sama mesin pembuat anak aja, sorry nih jangan tersinggung tapi itu fakta" Dirgam berucap, tidak memikirkan apa yang Apo rasakan.

Seed yang baru tiba melihat kedua temannya berdiri berhadapan dengan Dirgam yang sibuk mengoceh, terlihat Apo  sangat marah dengan wajah memerah dan kepalan tangan yang mengerat di sisi tangan, mata Seed melebar, cowok itu berlari cepat menghampiri keduanya.

"APO!"

BUGH!

terlambat.

Apo melayangkan tonjokan di rahang Dirgam, sampai Dirgam mundur beberapa langkah, di sambut teriakan dari Seed yang meneriakkan namanya, terlanjur kesal Apo tidak segan segan menyerang brutal sosok Dirgam.

Dirgam jatuh ke tanah, lalu Apo mulai menindih tubuh Dirgam, memberikan pukulan pukulan mematikan di wajah Dirgam, mengakibatkan hidung Dirgam mimisan.

"brengsek mulut lo, enak banget ngomong kayak gitu!" Apo menarik kerah baju Dirgam, menampar wajah Dirgam dengan nafas memburu.

Dirgam menggeretakkan gigi, sambil menyeka hidungnya yang berdarah bersusah payah menyingkirkan tubuh Apo yang menduduki perutnya.

dengan kasar Dirgam mencengkram pundak lebar Apo, mendorongnya ke samping, lalu berusaha berdiri, Dirgam mendecih mengusap rahang dan hidungnya, menatap Apo yang jatuh di tanah.

PANAS🔞 (MileApo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang