45

1K 181 16
                                    

Waktu sudah menunjukan pukul tengah malam lebih, baru saja tadi jay melihat keluar dari balkon apartemen sunghoon ternyata di sekitar sana masih terdapat orang-orang papanya yang berjaga.

Alhasil kamu dan jay tidak bisa pulang malam ini dan harus menginap di apartemen sunghoon.

Kamu yang sudah kelelahan sejak tadi sudah tertidur pulas di sofa, sementara itu sunghoon fokus bermain game online dan jay masih panik karena dia sebenarnya ingin pulang ke rumahmu.

"yahh, mati lagi!" gerutu sunghoon.

Perhatian sunghoon teralihkan padamu yang tertidur lelap di sofa sebelahnya yang ia duduki.

Sunghoon memperhatikan wajahmu dengan cukup lama "imutnya" batin sunghoon.

Sunghoonpun berdiri dia berniat untuk membawamu ke kamarnya tapi niat itu dia urungkan karena jay melarangnya menggendong kamu.

"mau ngapain lo?" tanya jay berjalan ke dalam dari balkon.

Sunghoon menatap jay "pindahin giselle ke kamar" jawab sunghoon, sunghoon menyentuh tangan kamu.

"ngga, lepasin tangan lo!" ucap jay.

Sunghoon menatap jay garang "maksud lo apa?" tanya sunghoon.

"gue gak suka lo pegang-pegang giselle" tekan jay.

"gak usah so ngelarang gue, emang lo siapanya giselle? Pacar juga bukan!" ucap sunghoon.

Karena kesal jaypun menepis tangan sunghoon agar melepaskan tangan kamu "apaan si lo?" sentak sunghoon.

"gue bilang lepas!" jawab jay.

Karena mendengar keributan di hadapan kamu, kamupun ahirnya terbangun "ada apa si?" tanya kamu dengan posisi mengantuk.

Jay dan sunghoon menatap kamu yang kini kembali memejamkan mata "sell, tidur di kamar gue aja" ucap sunghoon.

"hmm" jawab kamu.

"gue bantu jalan yah" ucap sunghoon.

"gak perlu, biar gue yang bantu giselle jalan" susul jay.

"apaan si lo, ini rumah gue ya" ucap sunghoon.

"tapi giselle punya gue!" ucap jay.

Kamu yang mendengar perdebatan itu langsung membuka mata selebar mungkin lalu segera menghentikan mereka.

"heh kalian apa-apaan si? Kenapa pada berantem coba, berisik tau ganggu orang tidur aja" ucap kamu lalu berjalan sendiri ke arah kamar sunghoon dan menutup pintunya dengan cukup keras karena kesal.

Sementara itu jay dan sunghoon hanya bisa menatap kamu sambil terdiam samapi kamu mengihlang masuk ke kamar sunghoon.

Beberapa jam berlalu sunghoon sudah mulai menutup matanya di sofa tetapi jay tidak dia tidak bisa tidur dan memiliki banyak fikiran yang sangat kacau di otaknya.

"kenapa giselle bisa temenan sama sunghoon? Gimana ceritanya mereka bisa deket?" gumam jay sambil menatap sunghoon.

"kenapa lo liatin gue" sunghoon membuka matanya lalu menatap jay.

"gila lo, gue masih waras kali ngapain liatin lo" jawab jay.

"lo pasti pengen taukan kenapa gue bisa deket sama giselle!" ucap sunghoon, mereka berdua saling melempar tatapan tajam.

"tapi kayanya gue gak harus ngasih tau ke lo kenapa gue bisa deket sama giselle" jawab sunghoon lalu jay mengerutkan dahinya.

"gue sama giselle punya hubungan yang spesial, kita saling suka jadi gue berhak tau" ucap jay.

PRINCETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang