"Loh rosé kenapa masih disini? Sana susul suamimu! katanya kalian mau...."
"Eh iya bu, ini rosé mau naik ke atas"
nyonya kim mengambil sebuah bingkisan yang sengaja ia bawa tadi lalu memberikannya pada rosé
"Oh iya ibu titip ini. Vitamin subur supaya ibu cepat punya cucu. Jangan lupa diminum ya, suamimu juga sekalian"
"I-iya bu. Kalo gitu rosé naik duluan ya"
Ucapnya dengan senyum sedikit memaksa. Berjalan ragu menaiki satu persatu anak tangga meski rasanya ia ingin lari saja pulang ke rumah dari pada harus tidur satu kamar lagi dengan kim Taehyung.
Huaa eommaaaa
Bagaimana bisa ia tinggal satu kamar lagi dengan Taehyung? Bagaimana kalau mereka khilaf?
Ah tidak tidak, taehyung tidak mungkin seceroboh itu!
Ia mencoba meyakinkan diri, terpaku di depan pintu sebelum akhirnya memberanikan diri untuk masuk.
Tampak Taehyung tengah duduk santai di sofa ditemani beberapa botol minuman. Terlihat menonton sebuah acara televisi namun sepertinya fokusnya tak ada pada tayang itu.
Sebenarnya Taehyung tau rosé datang namun ia terlalu malas untuk sekedar menengok.
Suasana terasa amat canggung. Rosé memberanikan diri untuk ikut bergabung dengan sang suami. Ya dari pada diam seperti anak ilang kan?
"Apa itu?"
Tanya taehyung setelah sebuah bingkisan diletakkan di atas meja.
"Vitamin dari ibu"
"Ohh"
"Umm aku izin menumpang ke kamar mandi boleh?"
"Ya"
Rosé langsung bergegas mengambil beberapa alat mandi pribadinya dan sebuah baju handuk dari dalam koper. Sedikit ribet tapi ini konsekuensinya karena ia tak mungkin juga menyimpan barang barangnya bersama dengan milik sang suami.
Taehyung melirik penasaran ke arah bingkisan pemberian ibunya.
Vitamin?
Ia mengambil satu botol lalu membaca keterangan yang ada tepat dibelakang botol. Tidak terlalu mengerti karena sepertinya itu hanyalah obat herbal biasa.
Kembali meletakkannya di tempat semua lalu beralih meraih ponsel yang tiba tiba saja berbunyi.
Ternyata ponsel yang berbunyi milik rosé. Ada sebuah panggilan dari nomor tak dikenal.
Tanpa pikir panjang Taehyung mengangkat telfon tersebut karena ia pikir mungkin telfon penting.Rosé apa benar ini nomormu?
Ini aku jaehyunTaehyung terdiam. Untuk apa jaehyun menghubungi rosé lagi? Apa mereka masih ada hubungan?
Dari mana kau dapat nomor istriku?
Suara di sebrang sana mendadak hilang. Taehyungpun tak mau ambil pusing, langsung memutus panggilan lalu memblokir nomor tersebut dan meletakkan benda itu kembali ke tempat semula.
Sebenarnya ia bertanya tanya mengapa jaehyun masih menghubungi rosé padahal ia tau gadis itu sudah menikah. Memikirkan itu Taehyung jadi kesal sendiri.
Tak berselang lama rosé sudah keluar dari kamar mandi. Hanya berbalut jubah handuk dengan rambut yang masih setengah basah terurai.
"Apa aku boleh pinjam hairdryer?"
"Hmm"
"Terimakasih"

KAMU SEDANG MEMBACA
My Ex My Husband
RomanceRoseanne park- terpaksa menikah kontrak dengan pengusaha muda, tampan, dan kaya raya. Awalnya mungkin rosé berpikir seharusnya ia bersyukur namun setelah tau siapa yang akan menikahinya, mantan kekasih satu satunya dikala SMA, ia tak tau harus bersi...