Mother

1.4K 76 20
                                    

Kim Seokjin - 18 tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kim Seokjin - 18 tahun.

.

.

Perempuan tinggi semampai menatap dingin seorang remaja yang tengah membaringkan tubuhnya di tempat tidur dengan masih mengunakan baju sekolahnya dan sibuk dengan ponselnya.

"Rapihkan kembali mainan yang sudah tuan muda gunakan ke tempatnya," kata perempuan itu dengan suara pelan namun cukup tegas.

"Aku akan merapihkannya nanti ajjuma," jawab pemuda bernama Kim Seokjin itu, terlihat terusik dengan waktu santainya.

Setelah pulang sekolah, Seokjin bermain sebentar dengan beberapa temannya, mereka adalah Jungkook dan Taehyung. Selepas makan siang bersama di ruang makan, mereka berkumpul di kamar Seokjin untuk bermain game. Selain itu, mereka juga sempat mengacak-acak beberapa koleksi action figure milik Seokjin sebelum pergi. Benda-benda itu bertebaran di lantai bawah tempat tidurnya sekarang. Dan kemudian salah seorang yang dikenal sebagai salah satu pembantu rumahnya masuk ke dalam kamar dan menyaksikan kekacauan itu.

"Tapi semua harus di letakan sesuai dengan tempatnya, bukankah saya setiap hari mengingatkan hal seperti ini tuan Seokjin?" kata pelayan itu lagi.

Suaranya lebih tegas dari sebelumnya, penekanan disetiap katanyapun menunjukan bahwa ucapannya harus segera dilaksanakan tanpa sanggahan apapun dari lawan biacaranya.

Seokjin mengeluh, "Tapi aku lelah, aku belum tidur siang, nanti saja,"

"Harus sekarang, rapihkan kamar anda dulu lalu baru pergi istirahat," sergah pelayan perempuan itu tidak mau tahu.

Seokjin bangun dari tempat tidur, mengerutu.

Kalo wanita berumur hampir 40 tahunan ini sudah menyuruhnya melakukan yang seharusnya dia lakukan, Seokjin tidak bisa mengabaikannya karena dia akan terus mengercokinya sampai apa yang dia suruh di lakukan oleh Seokjin. Cerewet sekali!

Hei, Seokjin itu adalah anak seorang CEO kaya dan kelurganya cukup terpandang, bahkan di rumahnya dia memiliki beberapa maid untuk mengurus seluruh rumahnya, termasuk bersih-bersih dan menata kamarnya. Tapi meski Seokjin dilimpahkan banyak uang dan kenyamanan sebagai anak orang kaya. Semua pekerjaan rumah dia lakukan sendiri, contohnya membersihkan kamarnya sendiri seperti saat ini. Tidak jarang juga, Seokjin diminta membereskan meja dan mencuci piringnya yang sudah dia gunakan setelah makan.

Bayangkan bagaimana rasanya menjadi Seokjin? Keluarganya kaya dan memiliki semua fasilitas yang dia inginkan, tapi dia di besarkan dengan cara anak-anak pada umumnya. Dia bahkan pergi ke sekolah dengan mengunakan transportasi umum. Kecuali jika ada situasi yang mendesak, Seokjin bisa mengunakan mobil dan supir pribadi.

Seokjin tidak pernah mengerti, padahal ayah dan ibunya selalu memanjakannya. Memberikan Seokjin semua hal. Apapun yang Seokjin inginkan selalu mereka berikan.

You Never Walk Alone: TaeJinKook storiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang