CHAPTER 33

1.5K 112 1
                                        

lisa pov

"jadi kapan kau akan menyatakannya?" tanyaku pada jisoo.

"apa menurutmu dia benar benar sudah selesai dengan perasaanya terhadapmu?"

"sudah. percayalah padaku chunie,aku yakin itu sudah selesai. lagipula kalian sudah menjadi jauh lebih dekat kan?"

"hanya karna aku dan dia menjadi jauh lebih dekat,itu bukan berarti dia akan menerimaku lisa"

"kau belum mencobanya unnie"

"bagaimana jika dia menolakku? kemudian kami mnjadi asing? aku tidak ingin merusak hubungan persahabatan kita lisa"

"come on chunie. apa perlu aku turun tangan untuk membantumu meyakinkan dirimu sendiri bahwa dia juga memiliki perasaan yg sama denganmu?"

"memangnya kau pernah mendengar bahwa dia memilikinya? tidak lisa"

"lalu kau mau bagaimana huh?"

"entahlah,aku juga tidak tau apa yg harus aku lakukan"

"bagaimana jika begini. kau nyatakan perasaanmu,dan jika pemikiranmu benar bahwa dia tidak memiliki perasaan yg sama denganmu maka kau harus menerimanya. setidaknya kita jadi mengetahui perasaannya,dan kau tidak perlu menaruh harapan yg lebih lagi"

"yak aku sudah bilangkan padamu. bagaimana jika setelah itu dia jadi menjauh? menjaga jarak denganku? aku tidak ingin merusak persahabatan kita lisa,apa sejak kejadian itu kau menjadi tuli? apa saat ini aku harus membawamu periksa ke dokter?"

akupun terkekeh mendengar ucapannya. dia menjadi sedikit lebih lucu jika sedang kesal seperti ini.

"percayalah unnie,rose bukanlah tipe orng yg seperti itu. semua akan baik baik saja,menyatakan perasaanmu padanya,jujur tentang semuanya justru itu akan menjadi lebih baik untuk kalian" ucapku.

"apa maksudmu?"

"kita akan kembali bersahabat seperti biasanya,atau bahkan menjadi lebih baik. karna tidak memiliki perasaan yg harus ditutup tutupi lagi,dan tidak menaruh harapan lagi"

"ya kau ada benarnya. namun,apa kau yakin rose akan menerimanya? maksudku,dia akan menerimaku lagi menjadi sahabatnya jika dia menolak perasaanku?"

"tentu saja. tapi kenapa kau menjadi sangat pesimis huh?"

"sepertinya itu karna aku terlalu banyak bermain bersamamu lisa. ketidak percayaan dirimu menular padaku"

"yak unnie!" jawabku yg kini gantian membuatnya menjadi terkekeh.

..

"kalau begitu terimakasih atas makan siangnya,aku harus kembali karna masih ada beberapa pekerjaan yg harus ku urus" ucapku.

"nee lisa-yya. aku juga harus kembali,dan terimakasih sudah datang untuk mendengarkan ceritaku" jawabnya.

"ah lisa.." ucapnya memanggilku setelah melihat ponselnya.

"eoh. ada apa?"

"rose bilang dia akan menginap ditempat jennie malam ini"

"lalu?"

"sepertinya aku akan kesana setelah menyelesaikan pekrjaanku. aku juga akan menginap"

"kau akan menyatakannya malam ini?" tanyaku membuatnya mengangguk.

"yak kenapa menjadi tibatiba seperti ini?"

"kau bilang aku harus menyatakannya?!"

"tapi ini terlalu .. aissshhh yasudahlah"

"yasudah kalau begitu sampai bertemu nanti"

..

seulgi sudah memiliki hubungan dengan irene sejak seminggu yg lalu,dan saat ini chunie akan menyatakan perasaannya pada rose. lalu aku?

silent (jenlisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang