26. Ending?

27 3 0
                                    

_All about Trauma_

Sebuah gedung besar malai tampak ramai dengan tamu yang elegan. Penjagaan nya ketat dengan orang berjas hitam bersenjata mengelilingi gedung, menjaga dan mengawasi setiap sudut ruangan.

Acara nya sangat mewah. Hidangan pembuka juga sangat menggugah selera para tamu undangan. Hari ini akan menjadi haru bersejarah bagi kedua mempelai yang menjadi tokoh utama di sini.

Semuanya tampak senang dan sangat menantikan acara inti. Tampak Yoshinori dan Dimas Dirgantara menghadiri acara sakral ini. Bahkan Angga Takamashi juga hadir.

Acara pun dibuka oleh MC. Mereka dihibur dulu oleh seorang pianis yang menyanyikan lagu bahagia yang berjudul ILY 3000.Tempat ini sungguh megah dan tampak elegan dengan nuansa lilac gold

Kemudian dari ujung sana keluarlah 2 anak perempuan yang sangat lucu sembari menebar kelopak bunga yang mengawal jalan Hany. Yeah, Hany mulai keluar dengan gaun besar berwarna putih. Jalan nya sangat anggun dan menjadi pusat perhatian semua mata tamu di sana

Kemudian Yoshi menghampiri Hany, menggandeng tangannya sembari melangkah bersama ke altar. Hany tersenyum sangat cantik, ia sangat bahagia hari ini. Dan dari atas altar, tampak Cherel tersenyum bersama seorang pendeta di sampingnya.

Cherel pun sangat tampan dan berwibawa dengan jas hitam itu. Sampai lah Hany di atas altar, genggaman tangan yoshi beralih ke tangan Cherel. Mereka berdua tersenyum

Semua tamu yang hadir turut bahagia, bu yujin juga sampai terharu. Sampai pendeta menuntun mereka bersumpah janji atas pernikahan mereka. Pemasangann cincin juga dilakukan, semua nya riuh tepuk tangan karna gembira.

Tak terasa mereka kini sudah benar benar sah menjadi suami istri.
"Aku tremor banget" bisik Hany sembari tersenyum pada kamera yang akan memotret mereka

"Tenang aja. Ada aku" senyuman Cherel tak pernah pudar dari tadi, ia berhasil menikahi Hany. Ia begitu bahagia

"Dan kini adalah moment yang di nanti nanti para tamu. Yaitu kiss momen dua mempelaaiii~ yang bawah umur jangan lihat yaa" ucap MC dengan semangat

Hany dan Cherel pun berhadapan dengan senyuman "Haruskah? Disaksiin banyak orang?" Hany sedikit ragu

"Ini bagian dari acara by. Gapapa, anggap mereka ga ada"

Mereka pun terkekeh "kalo anggap mereka ga ada, bisa bisa kamu yabg kebablasan" ucap Hany terkekeh ringan

Cherel memegang pipi Hany, ia tersenyum sembari mendekati bibir Hany. Hany mulai memejamkan matanya sembari mendongak, dan akhirnya bibir mereka bertemu cukup lama. Momen ini juga di abadikan oleh kameramen.

Semuanya pun bertepuk tangan sesuai arahan MC. Cherel pun melepas ciumannya, ia mengelus pipi Hany lembut "kamu cantik hari ini" ujar Cherel tersenyum

"Kamu juga ganteng"

"Iya aku tau kok" ucap Cherel jail

"Baik. Tak disangka sudah di penghujung acara, kini hanya tinggal  bagian lempar bunga. Ayo siap siap nih yang pengen nikah ayoo" ucap MC

Hany pun diberi sebuah buket bunga oleh ibunya. Cheerel dan Hany pun memegang buket itu lalu menghadap belakang untuk besiap melemparnya bersamaan. Ketika mereka melemparnya, bukannya buket itu jatuh ke gerumunan orang, namun jatuh tepat ke arah yoshi.

All About Trauma. end√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang