' Lamar '

469 24 1
                                    

" Hah~ Onsen memang terbaik...." Ran menenggelamkan setengah wajahnya ke dalam pemandian air panas pribadi. " Taka, maaf memaksamu kesini " ujar Ran lalu berdiri menghampiri Mitsuya yang menyendiri di pojokan. 

" Taka..." masih diem bae si taka. 

" Ta- " ucapan Ran terputus ketika melihat wajah Mitsuya yang sembab ( tapi unyu ). " Eh Ta-taka kau kenapa ? cup cup jangan nangis ya " Ran reflek mengangkat Mitsuya ke pinggiran kolam.          " Hiks- hiks.. " Mitsuya tersedu tanpa sebab. 

" Cup, cup Taka kenapa ? " tanya Ran menghapus air mata Mitsuya yang mengalir di pipi sang empu.

 " Ra-ran jahat, hiks- bawa Taka gak ngajak Luna sama Mana hiks- Ran jahat, Huwe!!! " Mitsuya menangis kencang. " Eh, aku sudah meminta Rin untuk menemani mereka berdua " Tenang Ran, walau bohong sih :D

" Be-bener ? " Mitsuya menghapus air matanya. " Iya, sekarang ganti baju ya " Ran membujuk Mitsuya. " Hu'um " diangguki Mitsuya. 

.

.

.

" Taka  jalan jalan yuk " ajak Ran, meletak kan majalah yang di pegang nya tadi. " Kemana ? " tanya Mitsuya. " Etto... E.... jalan jalan aja sih " Ran garuk-garuk leher nya yang ga gatel. " ok deh, entar ya mau siap-siap dulu " setuju Mitsuya, lalu berjalan ke arah lemari. 

" Apa ? " Ran heran, ketika Mitsuya menatap nya tajam. " Keluar. hush... hush " usir Mitsuya. " Iye, iye bawel ih.. " Ran mengambil jaketnya yang tersampir di atas sofa. " kutunggu di parkiran ! " Ran berteriak dari luar. " Iye! " balas Mitsuya tak kalah kencang. ' Buset tu anak suara nya kek suaranya dora ae ' batin ngeri Ran. 

.

" emang cewe ..... " Ran kembali memainkan handphone nya. Tak lama kemudian, nampak seorang omega berjalan mendekati sang alpha.

 " Yok " Mitsuya menglihkan pandangan Ran, membuat sang iris violet menatap tiap detail tubuh Mitsuya.

Dengan Sweeter putih bertulisankan, ' Nice Day ' tertera di bagian atas kanan, di padukan dengan celana jeans nevy panjang. Sempurna membutakan pandangan sang sulung Haitani.

 ' Fuck, kurang apa lagi kau Taka.... Arghhhhh...... udah lucu, cantek, cakep, cool, beh kau paling semvurna Taka sayang U////U ' batin Ran meng-gila sejadi-jadinya.

" Hello... Ran. Ran. " Mitsuya memanggil nama sang calon alpha.

" Ran " satu kali

" Ran...! " sedikit membentak

" Haitani Ran ! " tegas Mitsuya, sengaja menambahkan nama depan Ran. 

" Ah iya apa- apa ? " Ran tersadar dari halu nya. " Hilih.. kau ni dipanggil kaga nge respon, diem bae " kesal Mitsuya. 

" Maaf... Habisnya kau cantik sih " enteng Ran, lalu membuka-kan pintu untuk Mitsuya. Kini giliran Mitsuya yang membatu. " Taka ayo " Ran memanggil Mitsuya yang masih diem ae di tempat nya. " Ah iya maaf " buru buru masuk ke mobil.

Selama di perjalanan Ran-Mitsuya saling diam-diam an. suasana berubah canggung.

Mobil Civic yang di kemudikan oleh Ran melewati jalanan yang kanan-kirinya hutan kecil. Jalanan sedikit menanjak. " sebentar lagi sampai " ujar Ran memecah keheningan, dan diangguki oleh Mitsuya. 

.

Tada ! Mitsuya disuguhkan oleh pemandangan malam yang indah. Kerlap-kerlip lampu malam kota Roppongi yang indah, dipadukan dengan gedung pencakar langit. Purnama sempurna menggantung diatas mereka, bersama dengan Bintang sebagai pasangan sang purnama.

Omega Kesayangan [ Tokyo Revenger's ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang