"Paman...." Suara panggilan milik Vienny tak lagi bertenaga.
"Nona tenang ya saya akan secepatnya mengumpulkan informasi tentang kebenaran dokumen ini..."
"Kalau di dalam berkas ini hanya ada satu akte surat kematian berarti dapat di simpulkan kalau Nona Gla masih hidup...." Kali ini bibi ikut bersuara, menyimpulkan sesuatu yang di anggapnya ada sebuah kemungkinan, kemungkinan yang suatu saat nanti menjadi peluang untuk menjadikan harapan itu menjadi nyata.
"Ah benar" Vienny bangkit dari duduknya, lalu kembali membuka isi dokumen tersebut, benar saja di dalam dokumen itu hanya ada satu surat akte kematian atas nama Dave Keynal Putra.
Vienny bersyukur atas temuannya itu. Besar harapan bahwa Gla masih hidup. Namun masalahnya dimana keberadaan anak itu sekarang.
"Bibi apa bibi masih menyimpan foto Gla sewaktu kecil? Tanya Vienny, pandangannya beralih pada wanita paru baya yang juga sedang berdiri di sebelah nya.
Wanita tua itu hanya menggerakan kepalanya sebagai jawaban, bukan anggukan yang di dapatnya melainkan gelengan dan itu berarti tidak ada...ahhhh kepala Vienny kembali berdenyut.
Semakin rumit saja, samakin dalam di telusuri malah semakin buntu, tidak ada jejak yang tertinggal sebagai acuannya untuk mencari keberadaan Gla. Lalu harus bagaimana dia mencari keberadaan Gla.
"Lalu bagaimana kita bisa menemukan keberadaan Gla, jika kita tidak memiliki satu petunjuk pun? ucap Vienny frustasi.
"Nona, lima tahun yang lalu Tuan Noah sempat pulang ke rumah ini..." Ucap paman mengingat sesuatu yang tidak sengaja terlewatkan.
Vienny yang tengah menunduk, kembali mengangkat kepalanya menatap lawan bicaranya yang sedang mengingat-ingat sesuatu.
"Untuk apa papa ke sini paman?
"Paman tidak tahu pasti, cuman waktu itu Tuan bilang dia ketinggalan berkas Nona Vienny. Dan berkas itu sangat di butuhkan untuk nona mendaftar ke sekolah di sana"
"Apa? Apa benar papa bilang seperti itu paman? Tanya Vienny, ada sesuatu yang mengganjal di sini.
"Iya nona! Paman menganggukkan kepalanya.
"Tidak mungkin paman, kita bahkan tidak pernah tinggal di rumah ini. Dan lagi setelah papa dan mama menikah, kami langsung di bondong papa ke Auckland. Jadi tidak mungkin ada berkas milik ku atau milik papa yang tertinggal di rumah ini. Ada apa sebenarnya ini paman" dari semua keterangan yang di rangkumnya, mengapa semua mengarah ke papanya, apa Noah orang di balik hilangnya Keynal berserta anak nya. Entah lah sepertinya Vienny masih harus mengumpulkan banyak bukti untuk menyimpulkan bahwa dugaannya ini benar atau salah. Jika dugaanya benar, entah harus bagaiamana dia akan menjelaskan tentang semua ini kepada Gla, jika suatu saat nanti Tuhan memberinya kesempatan untuk bertemu dengan gadis yang membuatnya terikat janji sewaktu mereka kecil.
* * *
Auckland, Selandia baru.
"Apa!!! Bodoh kenapa bisa kau seceroboh itu Alfonzo!!! Bentak Noah kepada si penelepon.
"..."
"Awasi terus anak itu, jangan sampai dia menemukan sesuatu yang nantinya menjadi masalah besar untuk ku" Noah memejamkan kedua matanya, tangannya memegang degupan di dadanya yang tiba-tiba berdenyut dengan kencang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ich liebe dich [HIATUS]
Teen FictionKisah tentang seorang anak yg dipertemukan kembali dengan ibunya. Ibu yang mengajarkan ia apa itu luka dan kebencian. Akan kah ia berhasil membalaskan sakit hatinya atau kah ia malah terjebak di dalamnya??? Entahlah mari mencari tau lewat kisah Vien...