Saat beomgyu mau kembali ke kamar yujin, sungchan sudah lebih dulu turun menemuinya.
"Apa wanita itu, terjebak dalam asap yang begitu banyak?" Tanyanya dengan tatapan yang serius.
"Iya, dia dikurung di dalam gudang yang dibakar. Apa ada sesuatu yang serius." Wajah beomgyu tampak panik.
"Wanita itu terlalu banyak menghirup asap akibatnya dia keracunan Karbon Monoksida."
"Kita harus membawanya ke rumah sakit sekarang, sebelum wanita itu kehilangan nyawanya." Sambungnya.
"Baiklah kau duluan ke mobil Aku akan membawanya turun."
Beomgyu sontak berlari menaiki tangga dengan cepat pergi ke kamar yujin mengendongnya membawanya turun ke bawah.
Beomgyu membawa yujin masuk kedalam mobil sungchan.
Sebelum mereka pergi ke rumah sakit, sungchan mengeluarkan Portabel oksigen kecil dari bagasi mobilnya dan masker selang oksigen yang akan dipasang ke yujin untuk memberikan bantuan oksigen lebih dulu sebelum sampai di rumah sakit.
Sungchan membawa masuk tabung portabel kedalam mobil yang di letakkan di tengah-tengah kursi belakang, dimana beomgyu sudah lebih dulu duduk dengan yujin yang berbaring pangkuan beomgyu.
Sungchan memberikan masker selang oksigen ke beomgyu "Pasangkan padanya kita butuh waktu 5-7 menit sampai rumah sakit."
Tanpa berkata-kata, beomgyu langsung memasangkan selang itu ke hidung yujin "Tidak akan terjadi apapun padamu." Ucapnya menggenggam tangan yujin menciumnya dengan lembut.
Sungchan yang melihat itu tampak kebingungan dengan perubahan sikap kakak sepupunya tidak biasa.
Sikap lembut beomgyu yang tidak pernah ditunjukkan pada siapa pun baik padanya mau pun pamannya, membuatnya benar-benar terkejut.
Wanita yang menurutnya dimatanya biasa saja, tapi dimata beomgyu begitu berharga sampai bisa sang pemimpin Diavender terkenal dingin, cuek dan kejam pada wanita bisa membuat sikap beomgyu berubah seperti seorang malaikat dari sikap iblis yang dimiliki beomgyu.
"Apa yang kau lihat, cepat masuk!" Ucapnya dengan nada suara yang tinggi melihat sungchan yang mematung didepan pintu melihatnya.
Beomgyu mengedipkan matanya sadar buru-buru menutup pintu berlari masuk ke dalam mobil, mereka meninggalkan rumah beomgyu dengan mobil anak buahnya yang ikut untuk memastikan mobil beomgyu aman sampai di tujuan.
Sesampainya di rumah sakit, tempat didepan gedung IGD, sungchan keluar dari mobil berlari masuk ke dalam memanggil para suster untuk membawa brankar.
"Suster cepat bawa keluar brankarnya."
Suster yang mendapat perintah dari sungchan buru-buru mendorong brankar keluar.
Beomgyu melepaskan selang oksigen, mereka memindahkan yujin ke atas brankar.
Mereka buru-buru mendorongnya masuk ke dalam melewati lorong-lorong sampai di dalam ruangan IGD.
Saat beomgyu yang ingin masuk menemani yujin, sungchan menghentikan beomgyu tepat didepan pintu "Kau tidak bisa masuk." Tegasnya.
"Tidak bisa aku harus masuk!" Beomgyu marah melototi sungchan.
"Peraturan rumah sakit, tidak memperbolehkannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia's favorite woman
RomanceSeorang wanita yang patah hati setelah menemukan kekasihnya berseligkuh, saat itu juga dia dipertemuakan dengan pria asing ditengah hujan badai. Pria yang dia temui ternyata seorang bos mafia yang jatuh cinta dengannya pandangan pertama. Karena pert...
