1.8

8 2 0
                                    

Keesokan paginya Hexa berencana untuk hangout karena besok adalah hari libur.

Gistni mengusulkan untuk pergi ke pantai saja. Karena pantai tidak jauh dari tempat tinggal mereka.

"Gais ayo masukin barang-barangnya" Ucap Nuel yang sudah siap membantu teman-temannya untuk memasukan barang yang mereka bawa kedalam mobil.

Kali ini Reas yang membawa mobil, karena mobilnya yang paling besar.

Sudah siap semua dan mereka mengatur posisi duduk.

Reas tentu di depan sebagai sopirnya. Disamping Reas awalnya ada Nuel, tetapi Gistni protes ingin di depan supaya bisa mengambil gambar dan video teman-temannya. Memang dia anak sosmed banget.

Lalu bagian tengah diisi oleh Nuel dan Shireen. Dan bagian belakang Yasa dan Khaila.

Setelah perdebatan tempat duduk selesai, Reas langsung menancap gas mobilnya itu.

Satu jam pertama di perjalanan masih aman dan semuanya ceria. Bernyanyi, nyemil, apapun itu mereka lakukan. Tetapi lama kelamaan semua orang tampak lelah dan ngantuk. Alhasil semua tepar.

"Woi jangan tidur semua lah! Gua gak ada temen." Seru Reas yang merasa tidak adil karena teman-temannya pada tidur semua!

Khaila yang samar-samar mendengar teriakan Reas lantas terbangun. Ia juga sempet tertidur sebentar.

Yasa yang merasa Khaila terbangun lantas menengok kearahnya. Ia merangkul Khaila dan menyenderkan kepala Khaila di bahunya.

"Udah lo tidur aja La, biar gua yang temenin Reas." Bisiknya sambil mengelus kepala Khaila. Khaila hanya mengangguk dan mulai memeremkan kembali matanya.

Lalu, Yasa tersenyum melihatnya.

Reas yang tak sengaja melihat Yasa tersenyum kearah Khaila sontak menggubrisnya.

"Buset yang lagi pacaran." Ledek Reas kepada Yasa.

Yasa hanya membalas nya dengan tatapan sinis yang kalo diartikan kurang lebih seperti "Diam lo! Atau mau mati sekarang juga!".

Reas langsung kembali fokus pada jalanan. Ngeri juga kalo ia harus mati sekarang.

◖⚆ᴥ⚆◗

Tak berapa lama mereka pun sampai di penginapan dekat pantai. Mereka memang akan menginap. Berangkat tadi subuh hari sabtu dan rencana akan pulang besok malem setelah melihat senja.

Semuanya mulai mengangkut tas kedalam penginapan. Mereka menyewa 2 kamar yang berdekatan.

Setelah selesai mengangkat barang, mereka memilih untuk makan terlebih dahulu karena ini masih pagi dan mereka belum makan makanan berat seperti batu bata, canda.

Mereka memilih untuk makan seafood.

◖⚆ᴥ⚆◗

Selesai makan, sebagian dari mereka ada yang memilih untuk tidur dan ada juga yang ke pantai.

Tentu yang memilih untuk tidur itu Reas. Karena ia sedari tadi menahan kantuknya dan akhirnya bisa terlaksana tidur lelap yang ia impikan dari tadi.

Para ciwi memilih untuk ke pantai, tak lupa Nuel yang ternyata ikut ke pantai juga. Sedangkan Yasa memilih untuk menemani Reas ke penginapan.

Sesampai di penginapan Reas langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur, dan Yasa memilih untuk di sofa sembari memainkan handphonenya.

Reas melihat kearah Yasa yang sedang memainkan handphonenya. Reas mencuri pandang untuk melihat apa yang sedang Yasa lihat di handphone nya itu.

Dan terlihat foto selfie seorang wanita cantik yang tak lain teman mereka sendiri.

Reas mencoba untuk tidak bersuara dan melanjutkan pencariannya itu.

Tak lama Yasa meng-close handphone nya dan kaget mendapati Reas yang menatapnya penuh tanda tanya.

Yasa yang paham maksud dari tatapan temannya itu lantas menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Iye tar gua jelasin. Biasa aja kali." Ucap Yasa pada Reas. Sedangkan Reas hanya mengangguk acuh. Toh itu bukan urusannya.

◖⚆ᴥ⚆◗

The Hexa | EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang