SDR (6) "SEDARA?"

14 1 0
                                    

Alesya

Kes, gue harus ketemu lo sekarang.

Kesya

Ngapain? Gue banyak tugas.

Alesya 

Gue udah satu sekolah sama lo,
bukannya disambut.

Kesya

Males ah. WKWKWK

Alesya

Gue ketemu Gaga.
Dia nyapa gue duluan.

Kesya

Wih, mantap sekali anda.
Terus-terus kelanjutannya gimana?

Alesya

Gak ada kelanjutannya.
Cuma, gue rasa Gaga beda.

Kesya

Beda gimana maksud lo?

Alesya

Gatau, perasaan gue aja kali ya?


"Al lo punya pacar?"

Pertanyaan Poppy membuat Alesya menghentikan aktivitasnya. Menoleh pada Poppy, lalu menggelengkan kepalanya.

"Masa? Gue gak percaya." Poppy melirik ponsel Alesya.

"Gue harus ngapain biar lo percaya?" tawa Alesya. 

"Jadi lo jomblo?"

Alesya mengangguk.

"Wah, akhirnya gue sama Shafa punya temen lagi yang jomblo." Poppy menengok ke belakang. "Hirang doang nih yang punya pacar."

Merasa disebut Hira mendongak dan menaikan satu alisnya. Bukannya menjawab, Poppy malah melanjutkan bicaranya pada Alesya.

"Al, mau tau sesuatu gak?" ucap Poppy.

"Apa?" 

Poppy melirik Hira, "Tentang cowok Hira."

"Kenapa dengan cowok gue Pop?" Hira mengerutkan keningnya.

"Gapapa, gue cuma mau kasih tau aja sama Alesya. Soalnya dia sekarang pasti bareng-bareng terus sama kita, jadi Alesya harus tau."

"Ngapain? Gak penting banget buat Alesya kali Pop."

"Biarin aja daripada gak ada topik yang harus dibicarakan, ya gak Al?" kata Poppy. "Biar Alesya gak kaget."

"Serah lo deh." Hira menggelengkan kepalanya, begitu juga dengan Shafa.

"Oke." Merasa disetujui, dengan semangat Poppy bercerita. "Jadi Al, Hira itu punya pacar di sekolah ini. Famous banget anaknya, banyak yang suka juga sama dia.

"Banyak  juga cewek-cewek yang suka ngejar-ngejar pacar Hira, contohnya dua orang itu," sambung Poppy mengarahkan pandangannya pada dua orang cewek yang sedang bercermin.

Alesya melirik sekilas.

"Untung Hira sabar banget ngadepinnya, beruntung banget cowoknya dapetin Hira," tutur Poppy.

Hira tertawa kecil mendengarnya. Poppy begitu antusias menceritakan sosok dirinya dan Raezar. Ia tidak marah, karena yang dibicarakan Poppy memang benar adanya. 

"Cowoknya Hira punya virus loh Al," timpal Shafa, sengaja ingin membuat Alesya kaget. 

Poppy mengangguk mantap, sedangkan Hira hanya bisa menggelengkan kepalanya sambil kekeh kecil.

SEDARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang