Yoshi dan Yeji berada di UKS, serta menemani Yeji istirahat disana. tak lama dari itu Karina datang dengan membawa dua gelas plastik berisikan teh manis hangat untuk dua orang yang sedang di UKS ini.
"nih buat lo" Karina memberikan teh manis hangat kepada Yoshi.
"thanks."
giliran Karina membantu Yeji untuk meminum teh hangatnya.
"gmn lo udah mendingan?""iya gue gapapa kok riin, santai aja. kram otot udah biasa."
"gue yakin ini karna minuman yang Sakura kasih nih" ujar Karina kesal.
"kenapa lo jadi nuduh dia?" tanya Yeji bingung.
"yaa karna kan aneh tiba² dia ngasih minuman ke lo meski itu hanya untuk membangun kekompakan."
"yaudah biarin aja, kan gue sekarang gapapa."
"ya nggak bisalah Ji, gue harus kasih pelajaran ke dia."
"udah biarin ajaa, ntr masalah ini makin panjang."
"bener kata Yeji. udah biarin aja, ntr juga dia dapet balesan." sahut Yoshi.
"lo tuh harusnya dukung gue Yoshiinoyaa." gereget Karina.
"enak aja Yoshinoya, lo kira gue tempat makan." Yoshi tak terima mendapat julukan seperti itu dari Karina.
Jaemin datang membawakan bubur dan teh hangat dalam kantong plastik bening yang ia pegang. Yoshi memasang raut wajah tak suka mengetahui Jaemin datang.
"eh Jaem." sapa Yeji dan Karina.
"lo gapapa kan?" Jaemin mendekat ke Yeji.
"iya gue gapapa. nih buktinya gue udah sembuh."
Jaemin menatap khawatir pada Yeji, karna saat kejadian itu Jaemin masih di ruang kepala sekolah.
"lo belum makan kan pasti?, nih gue bawain lo bubur kantin kesukaan lo."
Yeji tersenyum senang dan melihat tangan Jaemin yang cekatan membuka kotak bubur itu.
"ekhm" Yoshi berdeham tak suka.
"eh gue sama Yoshi cabut dulu ya, kan sudah ada si Jaemin." ujar Karina yang tau dengan situasi ini.
Karina memberi kode dengan tatapan tajam pada Yoshi untuk pergi meninggalkan mereka berdua di UKS.
__
brak
karina menendang meja milik Sakura. seisi kelas IPS 2 kaget dengan kedatangan Karina anak IPA 1 yang terkenal dengan prestasinya itu. tapi kali ini mereka dikejutkan dengan Karina yang emosi.
"wah wah wah, perang nih kyaknya" ujar Jihoon berbisik dan melotot melihat Karina yang emosi.
"video gak sih kasih tau Yeonjun" bisik Junkyu pada Jihoon.
"ah elah ribet amat lo mau video segala. udahlah gausah, ntr ketahuan berabe urusannya."
"apaan sih lo?!" kesal Sakura yang juga marah².
"gue emang udah curiga sama lo dari awal, kalau lo ada niat buruk sama Yeji." bentak Karina menatap tajam Sakura.
"gausah nuduh deh lo. gaada bukti kan?!"
"iya emang disini gaada bukti. tunggu aja lo, gue bakalan bawa bukti kalau memang lo yang bikin Yeji kyak tadi."
"lo tuh atlit perenang bukan sih?!, lo tau kan kalau kejadian tadi itu membahayakan?!" sambung Karina.
Sakura diam tak tau harus menjawab apa. ketiga temannya juga entah kemana perginya.
"kenapa diem?!, bingung kan?!" bentak Karina.

KAMU SEDANG MEMBACA
HIGH SCHOOL LOVE STORY
FanfictionDenganmu aku siap mengukir kisah yang indah. -Karina Dan aku akan menjadi orang terakhir, di hidupmu. - Jeno