hari-hari terus berjalan. hingga tiba saatnya Karina dan Jeno sangat mempersiapkan olimpiade mereka yang tinggal 2 minggu lagi akan berangkat keluar negeri.
setiap pulang sekolah Jeno dan Karina tidak pernah lupa untuk belajar bersama dibantu oleh miss Wendy. berkumpul atau hangout bersama sahabat²nya Karina dan Jeno mengurangi.
Jeno dan Karina benar² mempersiapkan untuk perlombaan ini karna perlombaan ini membawa nama sekolah keluar negeri.
saat ini Jeno dan Karina sedang sibuk belajar bersama di taman sekolah saat jam istirahat. belajar sambil refreshing melihat para siswa/i yang berlalu lalang sambil bersenda gurau.
"eh Rin, lo yang ini udah bisa?" tanya Jeno, yang tadinya fokus pada lembar jawaban kini berpindah memandang Karina didepannya.
darah mengalir dari kedua hidung Karina. Jeno terlonjak kaget dan membantu membersihkan darah pada hidung Karina.
"iam okay. gapapa, gue bisa sendiri." Karina mencoba memalingkan wajahnya untuk membersihkan darah yang mengalir dari lubang hidungnya.
"gapapa apaan, pasti lo kecapekan Rin. mau gue anter ke uks?" tanya Jeno khawatir.
"nggak usah Jen, gue baik baik aja. ini udah biasa gue mimisan." sambil membersihkan darahnya yang masih mengalir.
"ya lo butuh istirahat artinya. yaudah ayo ke uks gue anter."
Karina terus menolak ajakan Jeno untuk ke UKS, tanpa berpikir lama Jeno membopong Karina menuju UKS. Karina kaget setengah mati dan memohon pada Jeno untuk menurunkannya tetapi Jeno tak menggubrisnya dan terus membopong Karina menuju UKS. tak sedikit yang melihat keduanya berjalan di koridor sekolah.
sesampainya di UKS, Karina sudah meminum obat untuk keluhannya hari ini. Jeno juga meminta untuk diambilkan teh hangat untuk Karina.
tak membutuhkan waktu lama teh hangat sudah datang dibawakan oleh petugas UKS, yang langsung pergi setelah memberikan teh hangat kepada Jeno.
"nih diminum dulu."
Karina menurut dan meminum teh hangat pemberian Jeno.
"sekarang lo istirahat, gue mau ke miss Wendy untuk izinin lo gaikut bimbingan hari ini"
"ih jangan Jen, gue baik baik ajaa. gue masih bisa kok ikut bimbingan"
"nggak Karinaaa, lo tuh harus istirahat. lo jangan sampe lupa sm keadaan lo."
Karina terdiam dan mengiyakan ucapan Jeno.
"yaudah, gue pergi dulu. ntr lagi ketiga sahabat lo datang" sambung Jeno.
setelah mendapat anggukan dari Karina, Jeno pergi meninggalkan Karina sendirian di UKS.
****
sampai dirumah Karina, Irene mengetahui apa yang terjadi dengan Karina tadi di sekolah. beruntung ada Jeno yang menjaga sang anak tersayangnya itu.
Karina sudah istirahat di kamarnya, Jeno dan Irene sedang berbincang di ruang tamu. sembari memberikan minuman kepada Jeno karna sudah mengantar sang anak kerumah.
"tante sampe gaenak sendiri sama kamu Jen."
"nggak ah tan, gapapa. Jeno seneng direpotin kok"
"untung tadi ada kamu, kalau nggak Karina udah diem gak cerita sama tante."
Jeno tersenyum dan mengangguk.

KAMU SEDANG MEMBACA
HIGH SCHOOL LOVE STORY
FanfictionDenganmu aku siap mengukir kisah yang indah. -Karina Dan aku akan menjadi orang terakhir, di hidupmu. - Jeno