Gadis Tomboy Milik Sang Gus

BER AKSI

"Aina mana?."tanya novan.

"di kamar, bunda tadi sudah memanggil nya tapi dia gak mau."ucap dewi. novan hanya menggelengkan kepalanya.

"rizky nantik anterin makanan ke kakak mu"ucap novan.

"iya,yah"

(DI KAMAR AINA.)

Perut aina mulai tadi berbunyi, Dia sangat lapar mulai tadi tidak makan. Tapi Aina males keluar bertemu orang tuanya.

Tok.....tok......

"kak buka pintunya"

"mau ngapain lo?"

"rizky mau nganterkan makanan. Di suruh ayah"ucap rizky.

Aina lamgsung membuka pintu dan langsung mangambil makanan itu dari tangan rizky. Tanpa mengatakan sepatah apapun Aina menutup lagi pintunya. Rizky memaklumi sifat kakak nya. Di dalam kamar Aina langsung memakan nya.

Tengah malam, Aina melakukan aksinya untuk kabur. Aina berjalan dengan hati hati agar tidak membangun kan keluarganya. sampai diruang tamu tiba tiba lampu menyala, Aina keburu bersembunyi.

"rizky, ngapain dia." ucap aina di dalam hati. rizky mengambil hendpond nya yang tertinggal di ruang tamu. setelah itu rizky langsung kembali kekamarnya. Aina menarik nafas, dia langsung keluar dari rumah, Aina menoleh kanan kiri tidak ada siapa siapa.

" Anjay, gerbangnya di kunci." ucap Aina.

Tanpa berpikir panjang Aina memanjat gerbang.

"huh akhirnya bisa keluar juga dari rumah nih."

Aina langsung pergi ke pertigaan dekat rumah nya, menemui virza yang mulai tadi menunggu dirinya di sana.

"lo lama amet, mulai tadi gue nunggu."ucap virza.

"maaf, kita langsung jalan aja."ajak Aina.

Aina langsung naik ke sepeda. virza melajukan sepedanya dengan kecepatan yang sangat tinggi sambil berliku liku membuat pengendara lain terganggu.

Aina sanang, berhasil kabur dia berdiri merentangkan kedua tangan nya, sambil bersorak sorak senang, mereka menerobos lampu merah. membuat mereka ter tabrak oleh bus yang datang dari arah yang berlawanan. Orang orang yang melihat itu langsung menghampiri mereka, yang sudah tergeletak di tengah jalan, tidak sadar kan diri dan berlumur darah.

"Astagfirullah"ucap seorang laki laki. setelah beberapa menit ambulance datang petugas rumah sakit langsung membawa mereka.

                            🕊🕊🕊

Laki laki itu mondar mandir di depan UGD menunggu dokter yang sedang memeriksa Aina.

"di mana teman gue"ucap irfan sambil menahan emosi.

"dia  di periksa sama dokter, saya minta tolong kasik tau orang tua nya.mereka pasti sangat khawatir, saya permisi dulu assalamualaikum"ucap laki laki itu.

"sombong amet lo anjir"teriak irfan.

Dokter keluar.

"dok gimana keadaan teman saya?" tanya irfan.

"keadaan nya sangat parah, dia butuh perawatan yang sangat efekti"ucap sang dokter.

"apa gue boleh masuk dok?"

"ya silahkan tapi hanya satu orang."ucap sang dokter lalu pamit pergi.
                             ...........

novan berkutit dengan laptopnya dia lembur karena banyak pekerjaan yang belum selesai. Novan mengambil hendpondnya yang mulai tadi terus berbunyi. Novan mengernyit kan dahinya, melihat nomer yang tidak di kenal, Novan menggeser tombol hijau, menempelkan hendpondnya ke telinga.