Cerita ini tergolong cerita Dewasa dan buat yang masih di bawah umur tolong Skip aja ya.. Thanks 😊
***
Holly adalah seorang wanita kaya raya yang telah memiliki perusahaan minuman anggur di berbagai negara.
Dengan segala macam urusan bisnis yang pa...
(Udah baca chapter 23 belum? Hari ini aku double up untuk chapter 23 & 24. Jadi jangan sampe kelewat bacanya ya 😉)
Happy Reading !!!
*****
WARNING 21++ !!!
(Author Pov)
Seminggu berlalu.. Holly masih belum juga berhasil melewati masa kritisnya. Sementara Sunwoo masih terus di hantui rasa takut dan trauma nya hingga ia sama sekali tidak ingin tau soal Holly lagi.
Holly tampak terbaring dalam ruangan rawat inap nya sendirian dan hanya di dampingi Bi Min serta 2 pengawal pribadi yang bertugas untuk berjaga di depan pintu kamar itu.
Tak lama seorang wanita parubaya berpostur tinggi berkulit putih pun memasuki ruangan dimana Holly berada.
"Nyonya.." ucap Bi Min membungkukan tubuhnya memberi salam hormat
"Bi Min tolong keluar sekarang"
"Baik Nyonya"
Usai Bi Min meninggalkannya hanya bersama Holly, wanita perubaya itu tampak membuka kacamata hitam nya dan tersenyum menatap Holly.
"Apa yang terjadi dengan kucingku ini? Oh malang sekali" ucapnya sembari mengusap rambut Holly
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Selama ini aku berusaha mendidikmu untuk menjadi harimau.. Namun sekali kucing kau akan tetap menjadi kucing yang malang. Oh Holly my lovely daughter... Ku kira kau akan bisa mandiri tanpa campur tangan ku, tapi lihatlah.. Baru di tinggalkan 5 tahun saja hidupmu sudah menjadi seperti ini. Dan ini membuatku harus mengambil alih hidupmu lagi. Oke sayang? Kau setuju kucing ku? Ah.. Baiklah.. Seperti nya aku ada urusan lain.. Aku akan kembali" Ucap wanita itu yang mengecup bibir Holly sebelum akhirnya meninggalkan ruangan itu.
"Loh.. Bukan kah itu Tante Shin? Dia sudah kembali dari New York? Bagaimana Dia bisa tau Holly di rawat di rumah sakit ini?" batin Hyeji ketika melihat wanita parubaya itu keluar dari ruangan Holly di ikuti 4 body guard nya.
"Aishhh sial.. Rencana ku belum berhasil sudah ada saja halangan yang datang.. Jika tante Shin sekarang ada di sini, aku yakin dia akan kembali melarang Holly untuk berkomunikasi dengan orang lain termasuk diriku. Padahal dia kan hanya ibu tiri Holly, tapi sikapnya sangat protektif. Ah menyebalkan" gerutu Hyeji dalam hati.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
