1. Awal Pertemuan

5.5K 115 12
                                    

Kalian bisa baca Deskripsi cerita dulu ya biar tau latar belakang 2 tokoh di cerita ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalian bisa baca Deskripsi cerita dulu ya biar tau latar belakang 2 tokoh di cerita ini.
Thankyou and Happy reading ! 😊

(Author Pov)

*Brakkk*

Sebuah hentakan keras terdengar di ruangan CEO.

"Bagaimana bisa semua ini terjadi? Kalau supply anggur tersendat lantas apa yang akan kita produksi huh?!!!" Bentak Wanita cantik yang mengenakan setelan jas berwarna hitam kepada seorang pria yang berdiri di hadapan nya.

"Maaf Nona.. Tapi supplier terbesar kita gagal panen anggur bulan ini karena hasil panen banyak yang busuk. Jadi mereka tidak bisa mensupply sesuai kontrak perjanjian"

"Aku tak mau tau !! Kau harus bisa cari pengganti nya hari ini juga !!!"

"Baik Nona.. Sebenarnya ada 1 perkebunan anggur yang cukup luas di daerah Yeongdong. Tapi kita belum survei langsung ke lokasi"

"Oke.. Kalau begitu siapkan semuanya. Besok aku yang akan mengecek langsung kualitas anggur disana. Kau urus saja segala keperluan di kantor sebelum aku kembali"

"Baik Nona"

Keesokan harinya,CEO muda itu pun kini tampak melajukan mobil mewah nya yang berwarna hitam dengan penuh rasa emosi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan harinya,
CEO muda itu pun kini tampak melajukan mobil mewah nya yang berwarna hitam dengan penuh rasa emosi.

Ponsel nya terdengar berdering beberapa kali di pertengahan perjalanan nya menuju Yeongdong,

"Ah ada apa?"

"Hah? Jadi dia bunuh diri? Astaga.. Yasudahlah kau urus saja pemakaman nya."

Dengan segera ia menutup panggilan itu dan membanting ponselnya di dalam mobil.

"Sialan !!! Seharusnya aku sangat butuh dia saat ini untuk melampiaskan emosi ku !!! Mengapa dia justru bunuh diri seperti ini? Dasar jalang bodoh !!!" umpatnya sembari mengacak acak rambutnya.

"Sialan !!! Seharusnya aku sangat butuh dia saat ini untuk melampiaskan emosi ku !!! Mengapa dia justru bunuh diri seperti ini? Dasar jalang bodoh !!!" umpatnya sembari mengacak acak rambutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MY PSYCHO BOSS (HOLLY & SUNWOO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang