#15

71 47 125
                                    

"Kamu manis kalau tersenyum, jangan lupa buat terus bahagia, ya?"

Selamat membaca bestie;)
.
.
.


"Sya? Semangat ya buat lomba besok!"

"Iya, harus semangat pokoknya, nanti kalo menang ditraktir bakso sama Rian."

"Lah kok gue?"

"Iya lah! Sebagai ketua kelas yang baik harus begitu, kasih semangat kek buat teman kita yang mau lomba nih. Kalo dia menang'kan lo yang traktiran."

Syakila hanya terkekeh menanggapi perdebatan kecil teman sekelasnya. Walau ia tidak begitu dekat, ia dan teman-teman kelasnya tetap berteman baik layaknya saudara sendiri. Ia bersyukur adanya mereka yang bisa saling menerima perbedaan satu sama lain untuk menjadi satu.

Tring tring!!

Bel istirahat telah berbunyi. Seluruh siswa dan siswi berhamburan dengan semangat menuju kantin untuk mengisi perut mereka.

"Sya? Mau kantin bareng gak?"

Syakila menggeleng, "gue nunggu sepupu kembar gue." Tiga siswi itu mengangguk paham.

"Ya udah, kita tinggal ya? Bye, Sya!"

"Entar kalo mau gabung nyusul aja!" Kata mereka dan meninggalkan Syakila sendiri di kelas.

Satu kelas sudah tau jika Ken twins adalah sepupu Syakila, dari dua pemuda kembar itu secara langsung tepat di hari di mana Kenzo, Kenzi dan Syakila mengetahui fakta kalau mereka bertiga itu sepupuan. Gercep gak tuh?

"SELURUH IPA SATU! GUE TITIP SYAKILA SAMA KALIAN! JAGA DIA BAIK-BAIK SEPERTI KALIAN MENJAGA HATI KALIAN BUAT DOI, EAAKKK!!" Teriak Kenzi.

"Syakila sepupu kami, kalau ada sesuatu sama dia, cepat lapor ke kami!" Kalau ini Kenzo, santai namun tegas.

Seperti itulah kiranya.

"Syakila yuhu~~ skuy ngantin." Tentu saja itu suara Kenzi disusul Kenzo berdiri di samping cowok itu.

Syakila pun keluar bersama mereka dengan posisi berada di antara keduanya. Soal Rona dan Jihan juga sudah tau hubungannya dengan si kembar sebenarnya. Tentu saja dua cewek itu kaget, mereka serentak beristighfar begitu mendengar langsung dari sahabatnya itu. Sebelum saling tau sepupuan saja sudah merepotkan, apalagi sudah saling tau? Jadi beban pikiran bukan?

"Kita jemput Rafandra dulu, ya? Tuh anak pasti belum punya teman. Gue juga belum kasih tau ke teman kelasnya juga kalau dia punya tiga Kakak di sini." kata Kenzi.

Kenzo mengangguk setuju, "gue dengar Rafandra masuk di kelas sepuluh IPS tiga, langsung ke sana aja dulu, gimana?" Kenzo langsung menoleh ke arah Syakila. Awalnya Syakila terlihat ragu, tapi tak lama gadis itu mengangguk sambil tersenyum tipis. Kenzo mengusap Syakila dengan senang sebelum akhirnya mereka kompak berjalan ke arah kelas Rafandra.

Jarak kelas mereka dengan kelas Rafandra cukup jauh dengan kelas mereka. Kelas Syakila 11 IPA 1 berada di lantai 1 di gedung 2 dari dari dua lantai. Kalau kelas Kenzo 11 IPA 4 di lantai 2 tepat di atas kelas Syakila. Berbeda dengan kelas Kenzi 11 IPS 2 di lantai 1 di gedung 3 tepat di belakang gedung Kenzo dan Syakila. Sedangkan kelas Rafandra IPS 3 di lantai 1 tapi di gedung paling belakang, gedung 6.

【𝑾𝒊𝒍𝒍 𝑩𝒆 𝑴𝒊𝒏𝒆?】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang