Pagi yang cerah, sinar matahari menyingsing membawa udara segar burung burung berkicauan.
Tanaman segar karna didera hujan semalaman bahkan masih menyisakan rintik air di helaian daunnya, bunga bermekaranSemua tampak sempurna apalagi kamar yang di huni oleh vegas dan pete. pria itu tak bisa pulang karna hujan deras semalaman dan pagi ini dia terbangun.
Melihat sekitar ternyata masih di apartemen vegas, mendudukan tubuhnya pete menguap kecil merenggangkan otot tubuhnya. Semua sudah membaik demam nya pun sudah turunMemberanikan diri membuka gorden, silau
Vegas terganggu dalam tidurnya. Mengeliat mengubah posisi tidur jadi menelungkup menampakkan punggung kokoh tanpa atasannya.Pete membuka pintu yang kemarin dia amati, balkon adalah tujuannya. Udara segar menyambut hidung pete pernafasan nya terasa segar
Menghirup udara pete bertumpu pada dinding pembatas, terdapat pot bunga yang tanamannya sedang mekar ditetesi air, sangat indah. Pete ingin mengabadikan moment ini namun ia sadar ini bukanlah tempatnya
Sedikit bahagia yang dia rasakan sekarang harus sirna, dengan berat hati pete merasa sedih jika harus meninggalkan tempat ini. Entah kenapa semuanya terasa nyaman apalagi dengan kehadiran vegas yang membuat semua jauh lebih baik
Bahkan rasanya seperti memiliki pasangan hidup, vegas bagaikan suami yang lelah bekerja karna lembur semalaman dan dirinya adalah istri yang bangun dipagi hari untuk menyiapkan pakaian suami
Sudah bangun tapi menghayal astaga pete, mengutuki diri nya sendiri karna berpikir terlalu jauh dan sangat imajinatif
Pete berlalu membersihkan diri, sementara vegas yang sudah bangun saat pete berada di balkon memutuskan untuk diam dan melihat apa yang di lakukan oleh pria manis itu.
Pete terlihat murung setelahnya, padahal jelas sekali tadi sebelum nya raut wajah itu nyaman dan berbinar cerah
membentuk senyum tipis vegas paham, pete mulai beradaptasi dengan kamar ini.
Berdiri dan merapikan tempat tidurnya, vegas pergi menuju dapur membuat sedikit pengganjal perut
Hal yang di dapati pete adalah kamar yang rapi tanpa vegas disini. berinisiatif keluar pete tergagap harus menuju kemana menjelajahi apartemen vegas dan akhirnya menemukan dapur
Pundak vegas yang lebar masih tanpa atasan hanya memakai celana jogger,
"eum pagi" pete bingung mau memanggil vegas secara mereka belum berkenalan
Terdengar suara pete mengalun vegas membalikkan tubuhnya, senyum tipis
"Morning too" melanjutkan menata makanan di piring vegas menyajikannya di meja
"aku hanya membuat ini, tak apa?" menanyai pete yang bingung harus menjawab apa, ini sudah lebih dari cukup semenjak kemarin
"tidak masalah, maaf sudah merepotkan" pete itu perasa tidak ingin orang lain kesusahan terlalu lama karna nya,
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐖𝐞 𝐀𝐫𝐞 ? || 𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 [𝐞𝐧𝐝]
Fanfiction[END] hidupku ini untuk diri sendiri atau orang lain ? -apo bukankah kita di lahirkan ke dunia untuk bahagia ? -mile