بِسۡـــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِـــــــيمِ
"Berjalan dalam satu harapan kepada manusia sama saja berjalan menuju penyesalan"
_pertemuan resya_
(。♡‿♡。)
"Abi,sama Abah kenapa si kayak nya mau ngomong penting deh sama kamu"
"Bukan mereka yang mau ngomong penting tapi aku put" jawab Marsya.
"Eh kamu mau ngomong penting apa sya" ucap Putri sembari duduk lebih dekat dengan Marsya.
"Ah,ga usah lah ga penting,nanti juga tak kasih tau deh aku udah di panggil Abi sama Abah,cerita nya nanti lagi put" ucap Marsya sembari meninggalkan Putri.
Marsya pun berjalan menghampiri Abi dan Abah lagi,kemudian Marsya pun duduk di sebelah Abi.
"Bagaimana nak?" Tanya Abi serius.
"Abi,Abah setelah Marsya pikir pikir lagi dan sudah Marsya pertimbangkan,Marsya mau menerima niat baik laki laki itu" Marsya menjawab nya dengan antusias dan penuh senyuman.
Abi dan Abah yang melihat Marsya senang pun merasa lega dengan keputusan putri nya.
"Alhamdulillah,nanti Abi sampaikan berita baik ini pada nak Albar yang memberikan CV ke kamu" jawab Abi.
Di sisi lain......
Gus Rendi pun menghampiri Abi,ia ingin bertanya apakah CV nya sudah di sampaikan kepada marsya.karna sebelum nya ia tidak tau bahwa CV yang di berikan nya sudah di sampai kan kepada Marsya.
Tok....tok...tok...
"Assalamualaikum, Abi" ucap Gus Rendi sembari mengetuk pintu,pelan.
Di situ terlihat Abi sedang duduk dan sedang sibuk dengan berkas dan leptopnya.
"Waalaikumsalam iya nak,masuk" jawab Abi.
Kemudian Gus Rendi pun duduk tepat di sebelah Abi.
"Ada apa nak?" Tanya Abi sembari menaruh berkas yang di pegang nya.
"Abi Rendi ingin bertanya,CV Rendi udah di berikan belom pada wanita itu?" Tanya Gus Rendi serius.
"Sudah nak,kemaren Abi suruh Albar anter CV kamu"
"Owalah,yasudah Abi.Rendi ingin menemui Albar dulu, assalamualaikum"
"Iya nak, waalaikumsalam"
Gus Rendi pun berjalan menuju asrama santri putra,sesampai nya ia di sana ia bertemu dengan Reno yang masi duduk santai di depan asrama.
"Ren,kamu tau Albar tidak?" Tanya Gus Rendi.
"Ada Gus di dalam,apa mau ana panggilkan?" ucap Azam menawarkan.
"Boleh Ren" jawab Gus Rendi.
"Sebentar ya Gus duduk dulu"
Reno pun masuk ke asrama dan memanggil Albar.

KAMU SEDANG MEMBACA
PERTEMUAN RESYA
Historia CortaPara santri Wati yang melihat Gus rendi berjalan kearah gerbang pun sontak heboh. "Ada Gus Rendi guys,Gus Rendi" ucap seorang santri Wati yang melihat Gus Rendi dari jauh dengan histeris. Satri lain pun langsung mendekati dan ikut melihat Gus Rendi...