[M] Ｉ ＦＥＬＬ ＩＮ ＬＯＶＥ ＷＩＴＨ ＴＨＥ ＤＥＶＩＬ

-27- ＫＥＥＰ ＨＯＬＤＩＮＧ ＯＮ

40+ votes
30+ comments

Udah memenuhi target minimal baru lanjut ya hehehe...

°°°

Di saat Sehun dan Hyunbin membawa Yoona melarikan diri ke tempat yang lebih aman, dua wanita dari kubu berbeda berdiri satu lawan satu di tengah sebuah hutan yang tak berpenghuni kecuali hewan dan tumbuhan yang memang habitatnya berada di sana. "Sekarang, hanya ada kita berdua di sini." Biru bola mata Rammona menatap nanar Elsie yang sudah berani membuat kekacauan dalam satu malam ini. Sang ratu berjalan lebih dekat untuk menantang pembelot nomor satu di dunia vampir, Elsie Lutera.

"Jadi, aku ditantang sang ratu vampir sekarang hmm?"

Tidak mau kalah, Elsie menaikkan sebelah sudut bibirnya — ia merasa tertantang untuk mengalahkan Rammona dan merebut kekuasaannya malam ini juga. "Suatu kehormatan bagiku ya bisa langsung berhadapan dengan Yang Mulia Ratu yang sebentar lagi akan lenyap dan digantikan aku yang lebih layak untuk duduk di kursi tahta dengan mahkota agungnya ahahhaha...." Tawa jahat Elsie nyaring terdengar diiringi tatap licik dan bengisnya. 

"Sebaiknya kau tidak usah banyak bicara dumb blonde!"

"Come on bitch, aku tidak mau membuang-buang tenagaku hanya untuk melawan curut seperti kau!"

"Ha... curut?"

"Kau akan tunduk pada orang yang kau sebut curut ini?!"

Genderang perang pun berbunyi, duel satu lawan satu antara Rammona dan Elsie dimulai dengan serangan Elsie yang mengeluarkan kekuatan petir dan menyambar ke arah Rammona tiba-tiba. "Ah sial... jadi begitu caranya? Mencuri start ya?" Tak mau pertahanannya dibombardir Elsie, Rammona menghindar lalu ia berlari dengan kecepatan tinggi kemudian melompat dan menendang wajah Elsie sampai musuh bebuyutannya itu jatuh terpental ke tanah. 

Sang ratu dengan cepat menindih tubuh Elsie dan langsung menyerang lehernya. Keabadian seorang vampir hanya akan berhenti ketika kepala mereka putus dan tubuh mereka dibakar sampai lenyap jadi abu. Tanpa basa-basi, Rammona tidak sabar untuk memenggal kepala Elsie dengan tangannya sendiri. 

"Kau telah menghancurkan kehidupan damai yang telah aku bangun agar bangsa vampir dan manusia tetap bisa hidup tanpa saling membunuh satu sama lain."

"Dan berani-beraninya kau menghasut Jeffrey untuk megikuti ajaran sesatmu itu Elsie dungu!"

Rammona menarik kepala Elsie kuat-kuat agar bisa terputus dan seluruh kesombongan dari ratu pembelot itu lenyap malam ini juga. "Arrrghhh..." Elsie pun melawan dengan menendang perut Rammona sampai sang ratu gantian untuk terpental jauh meruntuhkan pohon yang menjulang tinggi tumbuh di tanah.

Ketika Rammona lengah, Elsie langsung memanfaatkan untuk lari dari area pertempuran. Gerhana yang segera berakhir membuat Elsie diburu waktu untuk kembali menjemput Yoona berada di tangannya untuk kelanjutan dari upacara persembahannya yang belum selesai dan terjeda karena kehadiran Rammona dan yang lainnya yang mencoba menyelamatkan Yoona dari upacara tumbal.