Kadang, kita terlalu menuntut diri harus menjadi seseorang yang sempurna,
Memaksa diri, tanpa kita mengerti batasannya sampai mana.Kita terlalu ambis soal mimpi ataupun rencana.
Lelahnya hanya sebuah pasrah, tanpa balasan rehat sebentar.Jika kaki bisa bicara,
Mungkin ia akan berkata "rehat dulu ya, mau sampai sejauh mana lagi memaksa"
Pundakpun tak tau harus bagaimana lagi memikul beban yang tiada henti.Sejauh ini,
Aku hanya ingin bilang,
Tidak semua mau harus diwujudkan,kadangkala bahagia akan datang tanpa kita harus berusaha mati-matian.
Tentang rencana yang kesekian kali, ku harap nyata dan tak bertemu gagal lagi.Di masa-masa tumbuh seperti sekarang ini, membuatku percaya akan mimpi,
Berteman baik dengan kesunyian,
Ku harap pundakku tegap dan tak takut lagi dengan keramaian.Terlalu membungkus diri di dalam ruangan, membuatku enggan dan kebingungan,
Karena kesendirian yang membuatku biasa, lalu harus bertemu lagi dengan banyak orang.
Kuucap kata yang sebenarnya aku gemetaran,Ini ceritaku, yang perlahan keluar dari zona nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Luka Rasa [ON GOING]
Kurgu Olmayankata yang membuat diri lebih meyakinkan bahwa hidup perlu kata untuk bangkit -meiamsin