PART 58

162 7 2
                                    

JANLUP VOTE AND KOMENNYA

HEPI.RIDING ~ ~

-

-

-

1 TAHUN KEMUDIAN.

"Udah satu tahun kamu koma, mimpi apa si? sampe sampe lupa bangun gini Mami kangen sama kamu" ucap Karisa dengan tangis nya.

"Bangun, Yuk sayang kita jalan jalan, Mami janji setelah kamu bangun Mami akan ajak kamu ke luar negri bukan nya kamu mau ya? ke negara Swiss?"

"Mami akan ajak kamu kesana setelah kamu bangun, dan sembuh" ucap Karisa masih sesenggukan.

Tok
Tok

"Masuk, aja" ucap Karisa kemudian dengan cepat ia menghapus air matanya yang terus mengalir sejak tadi.

"Ma, masih sama?" tanya Rey kepada Karisa.

"Masih sama, Rey. Yang sabar ya? Mama juga disini bener bener kehilangan padahal Ratu cuman koma tapi ini udah satu tahun" ucap Karisa.

"Rey akan selalu nunggu Ratu, Rey janji" ucap Rey.

"Iya, Mama mau keluar dulu ya"

"Iya"

Karisa keluar, Rey duduk di kursi.

"Sayang, Udah satu tahun lho. Kasur nya nyaman ya? kamu sampe engga mau bangun terus kamu mimpi apa? Indah banget ya, Ra" ucap Rey perlahan air matanya jatuh membasahi pipi Rey.

"Bangun, Gue udah nunggu lo selama ini"

"Lo udah dapet pendonorkan? bahkan pendonor itu sahabat lo sendiri"

"Gue gapapa, kalau lo bangun cuman demi Angkasa asalkan lo bangun, Ra"

"Bangun.. Demi Angkasa"

Setelah mengucapkan kata itu, Rey tertidur di atas lipatan lengan nya sendiri.

Beberapa menit kemudian.

Tangan Ratu bergerak perlahan, Mata nya terbuka perlahan juga ia melihat sekeliling ia mengerutkan kening nya.

"Aku, Dimana?" tanya nya pada diri sendiri.

Mata nya tertuju pada seorang lelaki yang sedang tertidur di sampingnya.

"Dia, siapa? kenapa aku lupa semuanya?" Ratu mencoba mengingat ngingat kejadian apa yang bisa menimpan menjadi seperti ini?

Bukan nya malah mengingat sesuatu kepala nya menjadi sangat pusing.

"Awhh.." ringis Ratu sembari memegangi kepalanya.

Rey terbangun, saat mendengar ringisan itu.

Ia melihat Ratu, yang terbangun senyum nya mengembang.

"Ra, Kamu bangun? Tapi kamu kenapa?"

"Aku pusing, kepala aku pusing berat gini" ucap Ratu.

REY DAN RATU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang