PART 28

333 11 0
                                    

Happy readingg~~♡
-

-

-

"RATU!"

"Rey, Bangun, kamu kenapa"

"Ratu mana nda"

"Ratu ya dirumah nya, kamu kenapa bilang dulu sama nda" tanya netha

"Rey mimpi buruk, nda"

"Kenapa"

"Ratu pergi nda" ucap rey lalu memeluk pinggang bundanya begitu pun sebaliknya.

"Ratu pasti ada kok di rumahnya" ucap netha menenangkan.

"Bener ya nda"

"Iya, pasti ada dia ga akan kemana mana" ucap netha.

"Tapi boleh ya rey pergi ke rumah ratu" izin rey.

"Iya, boleh"

"Makasi" ucap nya senang, dan tersenyum tipis.

"Yaudah mandi dulu sana nanti, kamu bau" ucap netha sedikit meledek anak tunggal nya itu.

"Ihh ndaa kok gitu" ucap rey sedikit kesal.

"Tapi bener kan sayang nanti ratu nya kena iler kamu kalau ga mandi, hehe" kekeh netha.

"Gaa dong, kan rey ga ileran"

"Iya deh terserah kamu, cepetan mandi nanti ratu nya keburu diambil cowok lain lho"

"Gaaa ndaa, ga akan terjadii rey pastiin, yaudah rey mandii dulu yaa"

"Iyaa sana, bunda buat sayur kesukaan kamu" teriak netha, karna sudah keluar dari kamar rey.

Beberapa menit kemudian, rey selesai meyiapkan dirinya untuk bertemu calon istrinya, setelah itu rey turun menuruni anak tangga.

"Nda buat sayur?" Tanya rey

"Iyaa, ayok cepet makan" ucap netha

Rey mengambil sayur itu dan menumpahkan air sayur itu di atas nasi nya.

Tidak lama rey sudah selesai dengan makan pagi nya, jam menunjukan pukul 06.28 ia akan menjemput gadisnya dulu sebelum berangkat ke sekolah.

"Yaudah rey berangkat dulu ya" ucap rey tersenyum tipis.

"Iya hati hati, di jaga tuh calonnya takut di ambil orang nangis" ucap netha sedikit meledek rey.

"Ih bunda, gaa akann"

"Iya, iya, yaudah sana"

"Bye nda"

"Bye"

Hari ini rey berangkat sekolah seperti biasa namun sekarang ia membawa mobil yang telah diberikan oleh papa nya.

Beberapa menit kemudian, ia sudah berada di depan rumah gadisnya, saat tepat disitu ratu sedang keluar dari rumahnya, rey sedikit menurunkan kaca mobilnya.

"Kak rey, dari kapan kakak disini"

"Baru aja"

"Mau ngapain"

"Mau jemput gadis gue"

"Siapa" tanya ratu sangat polos

"Depan gue"

"A-aku?"

"Hm,"

"Cepet naik" ucap rey

"I-iya"

"Kenapa gugup gitu" tanya rey intens, kemudian ia melajukan mobilnya saat ratu sudah naik ke mobil miliknya.

"Hah?, oh, gapapa"

REY DAN RATU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang