REY DAN RATU [END]

PART 63

HELLO, HELLO I'M BACK BTW ADA YANG NUNGGU AKU UP ???

HEPI RIDINGG
-

-

-

"Lo?.. Ngapain lo ngurung gue kaya gini?" Tanya seorang Livia.

"Kenapa? Kaget? Lo itu milik gua bukan milik si brengsek!" Sentak Reygan.

"Bacot, yang brengsek lo bukan cowok gue asal lo tau"

"Maksud kata kata 'lo milik gue bukan si brengsek' apa?"

"Gue milik lo? Mimpi!"

"Sebener nya gua gamau main tangan, tapi gua udah emosi dan tangan gua juga gatel juga gitu kan" ucap Reygan kemudian ia menampar kasar pipi perempuan nya.

"Sialan lo, Reygan!"

"Sakit ga?" Tanya Reygan dengan senyum miring nya.

"Gua tambahin nih, ga sakit kok" ucap Reygan.

Ia menangkup dagu Ratu, kemudian mencium bibir Ratu sesekali ia juga mengigit bibir bawah milik Ratu, kemudian melepaskan ciuman itu.

"Sialan lo, brengsek!" Umpat Ratu berkali kali.

"Mau lagi? Sekalian di kasur? Biar lebih enak" ucap Reygan.

"Bangsat lo! Brengsek!"

"Lo cowok terbrengsek, Reygan !!"

"Lo gila!"

"Lo stress!"

"Because you, baby."

BEBERAPA BULAN KEMUDIAN..

"Mami?"

"Iya, Mami"

"Sayang? Kamu udah pulih?"

"Iya"

Karisa dengan senyum yang mengembang langsung dengan cepat memeluk tubuh Ratu.

"Sayang, i miss u" ucap Karisa dengan tangis haru.

"Mami, maafin Ratu kalau semasa aku amnesia aku selalu nyakitin Mami" ucap Ratu sembari mengusap ngusap punggung ibunda nya.

"Kamu sama sekali ga nyakitin Mami, sama sekali ga ngebantah sama Mami"

"Mami apa aku punya nama? Semasa aku amnesia?" Tanya Ratu, Karisa melepaskan pelukannya dan mereka duduk di sofa.

"Iya, Dan itu buatan kamu sendiri"

"Apa, Mami?"

"Livia, bagus'kan?"

"Bagus, tapi bukannya itu nama tengah aku?" Tanya Ratu.

"Iya, Kamu itu waktu amnesia cuman inget nama tengah itu juga bukan Olivia tapi Livia, dan yang kamu inget orang satu satu nya cuman Angkasa dan kamu manggil dia juga dengan dirga nama belakang nya" ucap Mami panjang lebar.