PART 44

211 11 2
                                    

VOTEE NYAA AND KOMEN NYAA !❣︎

HEPII RIDINGGG BEBBBSS

-

-

-

***

"HAPPYY BIRTHDAYYYY IBUUU SONYAAA!" sorak murid murid.

"Eh, Makasih ya semuanya" ucap buk Sonya dengan senyum tulus dan manis.

"Sama sama!!" jawab mereka semua  kompak.

Buk Sonya duduk di kursi, Dan mereka menyimpan kado kado nya di meja ada juga di samping kiri meja.

"Ini siapa yang hias kelas nya?" tanya buk Sonya penasaran.

"Aku!" Bukan, Bukan Ratu yang menjawab melainkan Silvi.

'Ha!? Sejak kapan anjir dia hias kelas bahkan kemaren kita musyawarah aja dia pulang duluan sama Lili' batin Sarah tak habis pikir dengan ucapan Silvi.

"Kamu sendiri ngerjain nya?" tanya buk  Sonya sedikit terkejut. Bisa bisa nya dia menghias kelas seluas ini.

"Engga kok, Buk. Aku sama Lili" ucap bohong Silvi.

'Idih, ngaku ngaku setan!' Batin Sarah.

"Oh. Makasih ya udah hias kelas nya" ucap buk Sonya.

"Iya. Sama sama buk" ucap Silvi kesenangan.

"Kalian ga usah copot hiasan nya cukup balon balon nya aja ya, Biar kelas kita jadi bagus soalnya bagus banget ini hiasan nya. Makasih ya Silvi sama Lili" ucap Buk Sonya membuat Ratu, Sarah dan selina mendelik dan menatap sinis pada Silvi dan Lili.

"Iya. Buk" ucap mereka semua.

Kemudian 4 orang mengerjakan perintah tadi yang buk Sonya katakan. Kenapa hanya 4 orang? karna balon nya juga tak banyak banyak.

**

"Ra, gue main ya di rumah lo. Tapi gue pulang dulu" ucap Sarah.

"Oke, Siap. Aku tunggu nanti" ucap Ratu sembari mengacungkan jempol nya pada Sarah.

"Yoi, Makan bakso dulu yuk. Laper akuu" ucap Sarah sembari mengusap ngusap perut nya.

"Ayo, sama aku juga" ucap Ratu.

Mereka pun menuju tukang bakso.
Memesan dan memakan nya setelah bakso nya sudah siap di santap.

"Sumpah ya, gue masih penasaran sama dua pasangan tadi di uks karna lo liatin nya lama amat" ucap Sarah.

"Mau tau?"

Sarah mengangguk.

"Rey"

"What!?!? Kak Rey!?"

"Iya. " ucap cuek Ratu dan lanjut menyantap bakso nya.

"Lo ga cemburu?"

"Ga" singkat Ratu.

"Kok bisaa??!!"

"Bisa lah, Apa yang ga bisa buat Ratu" ucap Ratu mengPede.

"Udah yuk, kita pulang" ucap Sarah.

"Ya, ayo"

Mereka pulang ke rumah nya masing masing.

**

Ratu menyimpan tas nya di kursi dan merebahkan tubuh nya di kasur.

Ting!

Ratu memdengar suara itu yang berasal dari ponsel nya, Ia langsung meraih ponsel nya dengan satu tangan.

REY DAN RATU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang