Famous in school

18

Heeseung berjalan di koridor sendirian dengan tangan yang dimasukkan kedalam saku celana nya

Ia baru saja selesai rapat dengan seluruh anggota OSIS nya

Banyak pasang mata menatap dirinya karena sekarang jam istirahat banyak siswa/i di koridor

Tpi ia heran kenapa mereka berteriak,heeseung yang bingung itu berhenti dari langkah nya lalu berbalik

Ia diam saat melihat seseorang berjalan dengan santai nya sambil mendengarkan musik dengan earphone di kedua telinga nya

Orang itu terlihat sangat tampan walaupun wajah nya yang tertutup oleh masker hitam nya

Walaupun orang itu tertutup tpi heeseung tau siapa dia

"Siapa dia?cara jalannya seperti model"

"Apa dia murid baru di sini?"

"Dia tampan sekali"

"Kau benar terlihat dari sorot mata nya"

Masih banyak lagi ucapan yang terdengar oleh telinga heeseung tpi itu membuat nya kesal

Heeseung terkejut karena orang itu sudah berada di hadapan nya

Ia tersenyum dibalik masker nya itu lalu melepaskan earphone nya dan memasukkan nya kedalam Hoodie hitam yang ia pakai

Begitu ia membuka masker nya semua nya berteriak karena melihat ketampanan orang tersebut

"Kenapa?kau kesal karena mereka melihat diriku yang tampan ini"ucap nya

Mendengar itu heeseung mendecih lalu memutar bola matanya malas"kenapa kau ke sini?"tanya heeseung

Orang itu sedikit menunduk karena tinggi heeseung hanya sebahu orang itu

"Aku ingin bertemu dengan mu,kau tidak merindukan ku?"bisik nya setelah itu dia mengedipkan sebelah matanya

Melihat itu seluruh murid disana ditambah histeris melihat nya

Orang itu hanya terkekeh saja,lalu mengusak rambut heeseung"antar kan aku ke ruang kepala sekolah"ia menarik tangan heeseung

"Siapa dia,kenapa ia sangat akrab dengan ketua OSIS kita"

"Dia mau membawa ketua OSIS kita kemana"

"Kenapa ketua OSIS kita saat berada di dekat namja tdi malah terlihat sangat menggemaskan"

Orang itu berhenti karena mendengar semua nya ia berbalik dan tersenyum lalu berkata"kalian ingin tau aku siapa?"

"Baiklah aku akan memperkenalkan diriku"

Orang itu menatap sekilas heeseung yang hanya diam melipat kedua tangannya,heeseung tau betul orang ini benar-benar narsis

"Nama ku Kenzo aku akan bersekolah disini,kalian tidak menanyakan kenapa aku pindah ke sini?"

"Kenapa kau pindah ke sini?!"teriak salah satu siswi di sana

Kenzo tersenyum dan melirik kearah heeseung"orang yang aku cintai ada d sini,jdi aku menyusul nya"

Mendengar itu membuat mendesah kecewa karena namja tampan itu sudah memiliki kekasih

Sedangkan heeseung ia mengigit bibir bawah nya untuk menyembunyikan senyum nya di tambah telinga nya memerah sekarang

Ia lalu melepaskan tangan tersebut dan menatap tajam kearah Kenzo

"Kau cari sendiri ruang kepala sekolah,aku sibuk"ucap heeseung lalu pergi meninggalkan Kenzo

Kenzo yang di tinggal itu hanya tersenyum tipis tau jika heeseung sedang tersipu karena perkataan dirinya

Melihat heeseung yang sudah hilang dari pandangan nya ia lalu bertanya ke salah satu siswa di sana dimana letak ruang kepala sekolah

Lalu siswa itu menawarkan untuk mengantar Kenzo tpi di tolak ia akan pergi sendiri saja

Dan berakhirlah Kenzo berjalan sendirian ia juga melihat-lihat keadaan sekolah nya

Niki dan jungwon sudah berada di kantin mereka duduk berdua

"Kau ingin memasan apa?"tanya niki

"Biar aku yang pesan kau duduk saja"ucap jungwon lalu ia bangkit dari duduk nya

"Kau pesan apa?"tanya jungwon

"Aku ingin ramen dan air putih dingin saja"ucap Niki

Lalu jungwon pun pergi setelah mendengar pesanan Niki

Jungwon sedang menunggu pesanan Niki,tiba-tiba saja ada seseorang yang menepuk kasar dirinya dari belakang

Jungwon berbalik dan melihat raya ia menunduk lalu memberi jalan kepada raya dan teman-temannya

Raya mendecih "kau dijadikan pelayan oleh Niki?"raya tersenyum remeh

"Jangan berharap kau mempunyai teman karena dirimu hanya pantas sebagai pelayan kau mengerti?"

Mendengar itu jungwon hanya mengigit bibirnya untuk menahan tangisnya perkataan raya benar-benar menyakiti hati nya

Ibu kantin itu memanggil jungwon karena pesanan nya sudah selesai tpi nampan itu di rebut oleh raya

"Jika siren di sini dia pasti akan melakukan nya juga,karena ia tidak ada jdi aku yang akan melakukan nya"

"Sudah lama aku tidak bermain dengan mu"raya menyeringai ia lalu mengambil ramen itu lalu menyiram kan nya kepada jungwon tpi ia terkejut karena bukan jungwon yang tersiram melainkan jay

Karena sekarang Jay memeluk tubuh jungwon

Raya menjatuhkan mangkuk itu karena terkejut

Ia langsung mengambil tisu dan akan membersihkan kuah yang ada di badan jay"maaf sunbae..aku.."

Jay memegang tangan raya ia mencengkram tangan raya dengan kuat"akhh!"teriak raya

•chapter nya membosankan y?maaf ya

•tuh yg minta Kenzo muncul:)

•maaf ya aku d rl sibuk banget akhir-akhir ini ditambah lagi aku nya ada empat book yang harus aku kerjain sekarang jdi up nya lama:(

•next♡