MakoHaru, Rainbow Bridge [Spesial Valentine]

250 27 4
                                    


[Makoto]

"Praktek hari ini berjalan lancar, kau juga bagus dalam presentasi Sousuke" ujarku sambil menepuk punggungnya keras.

"Yah... ini semua berkat kerja sama tim, kalau tidak ada mereka, aku bukan apa-apa" sahutnya merendah. Berbeda dengan ucapannya, reaksi Sousuke yang blushing dipuji itu cukup buat Makoto menggodanya.

"Nanti kau bisa minta hadiah kepada hiu mu"

"Hadiah?"

"Misalnya s*x at public"

"Dasar sinting!"

"Hahaha aku bercanda" aku nyengir sambil menyeretnya. "Ayo temani aku ke fakultas HI"

Kami berjalan sambil diselingi obrolan kecil tadi. Sampai tidak sadar bahwa kami sudah tiba difakultas HI.

Aku melongokkan kepalaku ke dalam. Disana ada Haru dan seseorang yang tidak aku kenal sedang duduk dimeja Haru.

'Siapa bajingan brengsek itu?!'

"Makoto..." Sousuke ikut melihat ke dalam. Raut wajahnya berubah seketika. Entah apa yang difikirkan oleh dia saat ini, tapi aku harus memastikan hal tersebut.

Aku memasuki kelas dengan wajah tenang. Berusaha tenang agar emosiku tetap terkontrol.

"Haru" panggilku. Haru menoleh, dia beranjak bangun dari kursinya sambil menghela nafas lega. Apa cuman aku aja yang sadar bahwa dia terlihat risih didekati oleh pemuda itu?

"Ya, terima kasih sudah menjemput Makoto. Ayo kita segera pergi, kita sudah ada janji berdua bukan?!" Haru tersenyum kecil. Dia menggenggam lenganku, menarikku untuk keluar dari kelas dengan raut wajah dingin.

Sousuke memiringkan kepalanya. 'Sebenarnya ada apa ini?'

Aku menoleh ke belakang, menatap pemuda itu yang juga sedang menatap kami.

'Siapa sebenarnya bocah brengsek ini? Kenapa aku terlihat kesal hanya menatap wajahnya??'

"YA HARU! POKOKNYA AKU TUNGGU KEPUTUSANMU LUSA!!"

Aku makin bingung. Sebenarnya apa yang dibicarakan oleh mereka berdua?!

"Tidak usah difikirkan"

Aku menoleh, kembali menatap Haru yang sedang buang muka.

"Ngomong-ngomong Haru... sekarang tanggal berapa?!"

"13, kenapa memangnya? Kau ada acara"

"Ku rasa yah... mungkin aku akan sedikit sibuk nanti di apartemen, tidak apa-apa kan?!"

"Tidak masalah, aku juga ada yang harus aku lakukan nanti setelah pulang"

"Kalau begitu... ingin pergi ke suatu tempat dahulu?"

"Mungkin mini market, ada yang harus aku beli"

"Yasudah kalau begitu"

---

Aku memutari jejeran rak demi rak disana untuk mencari bahan-bahan yang ku butuhkan dalam membuat coklat.

Karena besok tanggal 14, yang artinya besok hari valentine, aku berencana membuat pancake gandum coklat untuk Haru.

"Ah ketemu!!" Aku mengambil oatmeal instan, aku juga mengambil palm sugar, bubuk coklat, selai kacang, madu serta buah-buahan untuk ku tambahkan sebagai dekorasi.

Dirasa barang yang aku inginkan telah terpenuhi, aku berjalan menghampiri kasir. Meletakkan belanjaanku sambil menatap Haru yang sudah diluar.

"Terima kasih, silahkan datang kembali"

Makoto To HaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang