Makoto To Haru

MakoHaru, Latihan Ekstra

[Author]

"Kapten! Hari ini dan beberapa hari kedepan, saya izin tidak ikut latihan bareng" kata Makoto setiba nya di ruang ganti.

Kapten Seijuro menatap Makoto bingung. Lalu mengalihkan pandangan nya kepada Haru yang telah memalingkan muka.

"Kenapa?" Tanya Kapten Seijuro.

"Kemarin kucing kesayangan saya hilang kendali Kapten! Saat dia menyerang saya, tidak sengaja dia meninggalkan banyak bekas gigitan disini" Makoto yang memang jujur tapi kelewat jujur itu menunjukkan beberapa bekas gigitan Haru dileher dan bagian dada bidang nya.

Haru yang melihat tingkah Makoto segera memakaikan kembali baju Makoto dengan panik. Wajah nya memerah saat Kapten Seijuro menatap nya datar.

"Haru....saya kan sudah bilang jangan main larut malam"

"T-tapi kami main nya sore kok" gumam Haru pelan. Makoto yang mendengarnya segera menepuk dahi nya pelan, pasrah akan kepolosan kekasih nya.

"Haru jangan terlalu ganas sama Makoto, Makoto kau juga, kau kan top coffe kenapa Haru sampai meninggalkan banyak bekas seperti itu padamu! Harus nya kau lebih melarang nya!!" Kapten Seijuro memang tau kalau Makoto dan Haru berpacaran karena sekolah SMA mereka dulu sering latih tanding renang. Beberapa mahasiswa Universitas Tokyo juga tau kalau Makoto dan Haru sepasang kekasih, tapi mereka tidak menghakimi. Karena itu hidup dia jadi suka-suka dia mau menjalani nya seperti apa.

"A-ano Kapten! Ini salah faham!Kemarin saya tidak sengaja menggigit Haru di depan Kampus jadi nya dia hilang kendali" ujar Makoto menjelaskan masalah yang sebenarnya.

"M-makoto! T-tidak perlu menjelaskan lebih detail!!" Seru Haru kesal sekaligus panik melihat Makoto yang malah mengumbar ke uwuu an mereka.

"......"

"K-kapten?"

"Hahaha yaudah kau boleh libur latihan bersama Makoto tapi jangan lupa nanti latihan sendiri bila tidak ada orang. Saya tidak bisa memantau mu latihan karena saya Kapten jadi saya harus mengurus keperluan persiapan lomba nanti. Sebagai ganti nya Haru yang menemani kau latihan, mau kan Haru?"

"Y-yah apa boleh buat....aku akan menemani Makoto latihan"

"Bagus, sekarang Haru kau cepat mengganti baju mu kita akan pemanasan. Dan Makoto kau bisa melihat dari pinggir kolam jika kau mau melihat kekasih mu disiksa"

"Pasti Kapten!"

***

30 menit telah berlalu sejak di mulai nya latihan ekstra dari para senior Universitas. Makoto duduk seorang diri di pinggir kolam renang. Dia asik melihat Haru yang sedari tadi latihan. Mulai dari push up 20x, shit up 20x, lari 15x putaran, dan latihan pernapasan selama 60 menit, serta latihan-latihan berat para atlet renang lainnya.

Makoto terus memperhatikan Haru, sesekali dia meneriaki Haru untuk memberi nya semangat yang membuat Haru salah tingkah diikuti tawa seluruh atlet renang.

Karena terlalu sibuk dengan Haru, Makoto sampai tidak sadar seseorang telah duduk disamping nya tanpa izin.

"Kau tidak ikut latihan senpai?" Tanya seseorang kepada Makoto.

"Tidak, aku nanti latihan terakhir sendiri" jawab Makoto tanpa melihat siapa yang mengajak nya berbicara.

Orang itu mengangguk mengerti saat tanpa sengaja manik hijau nya menatap ke arah leher Makoto yang terdapat banyak bercak merah.

"Senpai"

Kali ini Makoto menoleh ke samping. Manik hijau terang nya terbelalak kaget saat melihat lawan bicara nya itu.