Bab 10 🔞+

562 52 19
                                    


Happy reading

Pak yoga dan kevin baru saja sampai dirumah mendiang tuan hadid. Sampai nya dihalaman kedua nya sudah disambut oleh wahyu.

"selamat pagi pak yoga, nden kevin" sapa wahyu.

"hemmm" pak yoga mengajak kevin masuk kedalam.

Sampainya didalam pak yoga meminta wahyu dan anak buah nya untuk mengantarkan dirinya dan kevin menuju ruang bawah tanah.

"kek..kita mau kemana?" tanya kevin.

"nanti kamu juga tahu"

Kevin mengangguk dan berjalan mengimbangi langkah pak yoga.

Sampainya didepan pintu menuju ruang bawah tanah, pak yoga mengeluarkan kartu akses untuk membuka pintu itu. Mata kevin membelalak ia tidak menyangka dirumah opah hadid yang begitu mewah dan indah ternyata banyak sesuatu yang berbau rahasia.

Saat berjalan menuju ruang bawah tanah mata kevin melihat setiap sudut lorong yang panjang nya kisaran 100meter dan kini sampai juga disebuah ruangan yang begitu besar hanya diterangi lampu yang tidak begitu terang, tubuh kevin mulai merinding saat melihat ada seseorang yang sedang terikat dikursi bahkan ada juga beberapa orang yang dikurung.

"kakek ini??" ucapan kevin terpotong.

"mereka adalah manusia-manusia laknat dan rakus vin...mereka bekerja pada kita namun diam-diam mereka seperti tikus-tikus yang suka mencuri makanan kita?"

"mencuri? Maksud kakek apa? Kevin gak ngerti"

Pak yoga menatap kevin. "kamu lihat pria yang duduk terikat itu?"

Kevin mengamati wajah pria itu dan menginggat-ingat karna ia seperti mengenal nya.

"itu bukanya pak tomy yang kita utus untuk mengurus proyek kita dikalimantan namun proyek itu ada masalah kek"

"betul sekali, dan kamu tahu kenapa kita sampai rugi itu?" pak yoga menatap kevin.

Kevin menggelengkan kepala. "tidak kek"

"baik-lah, kakek beritahu padamu. Orang ini-lah yang menyebabkan proyek kita gagal dan mengalami kebangkrutan, dan dia juga yang menukar bahan-bahan bangunan yang kwalitas rendah, dari situlah dia mendapatkan keuntungan vin"

Pak yoga mengajak kevin melihat tempat abu tulang mayat orang-orang yang sudah dibantai tuan hadid.

"kamu lihat abu ini atas nama siapa?"

Kevin melihat tertulis nama seseorang. "alan? Kek, alan itu siapa?" tanya kevin.

"itu manusia yang sudah menyebabkan papah kamu hampir melayang nyawa nya dan harus kehilangan satu kakinya. Jadi alan itu mantan mamah kamu? Hanya saja dia bukan laki-laki baik dia hanya memanfaatkan mamah kamu"

Mendengar itu kevin mengepalkan tangan nya. "baguslah dia sudah mati,dan dia pantas mendapatkan ini semua" gerutu kevin.

Pak yoga menepuk pundak kevin. "sekarang kamu sudah tahu soal ini ada apa saja ruangan ini, opah menunjuk kamu sebagai penerusnya karna ia yakin kamu cicit yang pantas untuk melanjutkan jiwa opah yang mengalir padamu. Papah kamu tidak punya banyak nyali karna" ucapan pak yoga terpotong.

"karna apa kek??"

"yah karna papah kamu dibawah kendali mamah kamu?" pak yoga terkekeh.

"sebucin itu ternyata papah terhadap mamah'' pekik kevin.

"bukan papah kamu saja yang bucin, tapi mamah kamu juga bucin, papah kamu itu takut sama mamah kamu? Karna mamah kamu itu galak"

Mendengar ucapan sang kakek membuat kevin tertawa renyah. Tidak menyangka selain yang ia tahu papah dan mamah nya itu sangat lucu dan membuatnya gemas akan cerita kasih cinta mereka.

JODOH PILIHAN-2 (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang