Halaman ke tiga belas ✨

485 43 1
                                    

•••





Rumah doyoung

" Makasih ya hyujin."

Hyujin berdiri menyender pada pintu mobil sambil tersenyum.

" Sama-sama doyoung."

" Mau mampir dulu ?"

Dalam hati, hyujin sangat ingin bertamu, tapi mengingat didalam pasti ada haruto dan waktu sudah malam juga, ia memilih untuk pulang.

" Kapan-kapan aja Yong, udah malem juga, mending istirahat."

" Oh, oke, kalo gitu aku masuk duluan ya, sekali lagi makasih."

Doyoung berbalik dan melangkahkan kakinya ke arah pintu rumah.

Saat ia buka, pintu nya tak terkunci, apa haruto lupa menguncinya ?, Pikirnya.

Sebab ia berniat menelpon sahabatnya itu untuk membukakan pintu, namun ia mencoba barangkali pintu tak dikunci, dan ternyata benar dugaannya, langsung masuk dan kembali menutup pintu.

" Aku pulang!" Teriak doyoung, namun tak ada sahutan.

Kemana ? Pikirnya.

" Apa ada di kamar ?"

Kemudian doyoung mengunci pintu terlebih dahulu, karena kunci nya disimpan di lemari dekat pintu.

Kemudian kaki nya berjalan menuju kamar, ia penasaran dimana haruto.








Kamar

Cklek~~

Sang pemilik rumah celingukan mencari haruto.

Namun saat memasuki kamar, ia mendengar gemercik air dari kamar mandi, akhirnya ia tahu dimana sahabatnya berada.

" Ternyata lagi di kamar mandi." Ucap nya.

Kemudian doyoung melepas Hoodie dan menaruhnya di lemari gantung khusus pakaian yang sudah dipakai.

Ia duduk di pinggiran kasur, sembari menunggu haruto selesai ia mengecek hp nya sebentar, lalu menaruh kembali di atas nakas pinggir kasur.

Ting~

Tiba-tiba terdengar notifikasi masuk. Langsung di lihatnya.

" Loh hyujin ?"





Hyujin

Yong, udah tidur ?

Belum, kenapa hyujin?

Nggak mau mastiin aja, udah istirahat apa belum, hehe..

Ini baru masuk kamar, lagi nunggu haruto selesai dari kamar mandi


Deg! Jadi mereka berduaan di kamar ? Batin hyujin

" Oh, dia nginep ?"

Iyaa

Sering nginep ?

Iyaa, kenapa ?

Oh, nggak kok, kalo gitu cepet istirahat ya, jangan begadang gak baik

Iya hyujin makasih

Oke
Read







Doyoung agak aneh dengan sikap hyujin, karena tidak biasanya temannya seperti itu, namun ia tak begitu menghiraukan.

Saat sedang menutup chat room nya, bertepatan dengan haruto yang sudah selesai dengan acara di kamar mandi nya.

" Loh, Doy, udah pulang ?"

" Udah, aku manggil-manggil kamu, kirain pulang, tapi kok pintu gak dikunci."

Haruto tersenyum kikuk, ia lupa untuk mengunci pintu. Karena tadi ia sudah dua kali bulak-balik kamar mandi.

" Hehe, lupa Doy, tadi gue kebelet, jadi lupa ngunci."

" Ya udah gak papa, udah kan? Aku mau bersih-bersih."

" Oh iyaa, jangan lupa ya, kita mau keluar malam ini ."

Doyoung menoleh dan mengangguk, ia ingat.

Haruto duduk di kasur dan bersandar pada sandaran dashboard sembari membuka aplikasi sosial media.

Saat sedang berselancar, ia tak senghaja melihat satu postingan, didalamnya terdapat foto sahabatnya, doyoung, karena penasaran, haruto membuka profil orang tersebut, saat dilihat, ternyata dia yang mengajak doyoung keluar tadi.

Postingan tersebut berisi, foto doyoung saat sedang bercanda dengan anak kucing yang mungkin terpisah dari induknya, terlihat tawa dan senyum yang sangat manis, dengan caption : cute 🐱 .

Haruto tidak akan memencet simbol hati yang berada di bawah postingan tersebut, namun ia segera keluar dari aplikasi Insta*ram dan menaruh kembali hp nya.

Kemudian doyoung keluar dengan penampilan yang segar.

Saat akan memakai kembali Hoodie yang tadi bekas menemani hyujin, haruto mencegahnya.

" Jangan pake Hoodie yang itu lagi."

Doyoung bingung " kenapa ?"

" Tadi kan udah dipake."

" Terus? Ini masih bersih Haruu."

" Ganti ah, kan mau jalan sama gue, masa pake outfit bekas nemenin orang lain ."

Mau tak mau doyoung menurut, daripada ribet.

" Iyaa iyaa."

Sudah rapih dan siap untuk pergi kencan, eh apa ini bisa disebut kencan ? Entahlah kita ikuti saja mereka.


" Bawa kunci Doy, gue gak bawa soalnya."

" Iyaa ini udah."

" Sip, kalo gitu, kita otw sekarang."

Doyoung senang, sebenarnya ia cape, namun saat keluar bersama haruto, rasa itu langsung sirna.

" Let's go." Seru nya.

Haruto mulai menjalankan mobilnya menelusuri jalanan, untuk sekedar main, nongkrong dan kulineran.















TBC ==>

Tak bisa memilih [ HaruKyu X Harubby ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang