Baby Joshua [ END ]

twenty five

"Jangan sayang, Daddy takut kamu merepotkan Mommy" Cegah Regan

"Mommy, tau tidak. Sekarang Daddy sudah tidak memanggil mommy dengan sebutan 'Mommy Vina' tapi hanya 'Mommy' saja" Adu Joshua
"O-oh ya?" Tanya Vina
"Iya Mommy, sekarang gantian Mommy yang panggil Daddy Joshua dengan sebutan Daddy" Kata Joshua
"Boleh kan?" Tanya Joshua
"Tapi Daddy tidak mau kamu menyusahkan Mommy" Kata Regan
"Joshua janji deh Joshua tidak akan menyusahkan Mommy"
"Benar kan mommy?" Tanya Joshua

"Jika Joshua melanggar?" Tanya Regan
"Joshua akan menerima hukuman dari Daddy dan Mommy" Jawab Joshua
"Janji?" Tanya Vina
"Janji Mommy" Jawab Joshua

"Sudah lah biarkan saja Joshua disini, hitung hitung Vina melatih diri menjadi Mommy"
"Ya kan Vina?" Tanya Mama
"A-aa iya Ma" Kata Vina

Mama pun langsung menyuguhkan Regan dan Alvin dengan secangkir kopi.

"Jadi kapan Regan kamu menyunting anak saya sebagai istri kamu?" Tanya Mama

Pertanyaan itu membuat Regan yang sedang minum kopi langsung tersedak. Sedangkan Vina hanya menunduk karena malu.

"Kalau menurut saya ya Nyonya, mereka memang harus dinikahkan. Karena mereka sudah membuat jiwa jomblo saya meronta ronta" Kata Alvin
"Joshua juga setuju!!" Seru Joshua

"Ikut mulu dah lu, cil" Kata Alvin
"Aku Joshua bukan cil" Kata Joshua
"Cil itu bocil, bocah kecil" Kata Alvin
"Ishh Joshua bukan bocil" Kesal Joshua
"Iya iya bocil" Ejek Alvin
"Daddy" Rengek Joshua

"Udah udah jangan berantem. Ayo Joshua duduk bareng Mommy" Suruh Vina
"Tapi om Alvin, mom" Rengek Joshua
"Iya iya, duduk disini dulu" Perintah Vina
"Okey Mommy" Kata Joshua dengan lesu berjalan menuju Vina

"Ehm untuk itu, saya akan pikiran. Apalagi anak saya sudah lengket sama Vina. Tidak menutup kemungkinan, bahwa Joshua sudah memilih calon Mommynya sendiri" Kata Regan sambil melihat Vina

Vina pun langsung mengalihkan pandangannya, karena salah tingkah. Slahkan Regan mengapa saat mengatakan 'mommynya sendiri' mengahadap ke Vina.

"Kenapa harus natap ke gua si"
"Kan jadi salting"

"Vina" Panggil Regan
"Kamu mau kan menjadi Mommynya Joshua sekaligus menjadi istriku?" Tanya Regan sambil berjalan menuju Vina

"Waah cincinnya bagus" Gumam Joshua karena terkesima melihat cincin yang berada di kotak cincin

"Iya, mau" Kata Vina

"Terimaksih...sayang"

"Aku akan menempatkan cincin ini dijari mu waktu senja tiba. Kemaren aku sudah memberitahu Papa dan Mama untuk berkumpul di acara yang sangat ku nantikan" Kata Regan

"Aku tunggu kamu sayang" Kata Regan

"Bapak Regan, tau tidak kalo bapak ini buat jantung gua copot aja"

"Mama" Panggil Vina
"Iya sayang?" Tanya Mama
"Vina terhura" Kata Vina
"Terharu kali" Kata Alea yang tiba tiba ikut dalam pembicaraan

"Kapan lu nyampe disini?" Tanya Vina
"Meskipun gua ada di kamar, tapi gua denger karena cctv kita selain melihat bisa mendengarkan" Kata Alea
"Jadi nanti kita ke tempat yang pernah lu share ke gua itu?" Tanya Alea ke Reza
"Iya" Jawab Reza

"Bentar bentar, kapan lu dapet nomer dia?" Tanya Vina sambil menunjuk Regan
"Huss enggak baik nunjuk nunjuk calon suami" Kata Alea sambil menurunkan tangan Vina

"Akhirnya Joshua punya Mommy, terimakasih Tuhan sudah mengabulkan doa Joshua agar mempunyai Mommy"

"Joshua?"
"Kamu kenapa, nak?" Tanya Mama
"Tidak apa apa, Neya" Jawab Joshua sambil menggelengkan kepala
"Apakah kamu senang akan mempunyai Mommy, boy?" Goda Alea

Joshua pun mengangguk dan memeluk Alea, hampir saja Alea terjungkal kebelakang karena Joshua dan tak sangka Joshua langsung menangis hiteris.

"Kenapa Joshua?" Tanya Vina sambil mengusap punggung Joshua untuk menenangkan calon anaknya
"Hiks..Jo hiks shua senang akhirnya hiks punya hiks mommy" Kata Joshua terisak

"Mau mommy peluk?" Tanya Vina memberikan ruang untuk Joshua memeluknya

Joshua pun menoleh dan langsung memembalas pelukan Vina.

"Cup cup cup"
"Jangan nangis, disini kan ada Mommy" Kata Vina

"Sono lu ikutan pelukan biar kaya Teletubbies" Kata Alvin
"Apaan si lu" Sinis Regan
"Halah bilang aja lu pengen pelukan juga" Goda Alvin
"Diem lu" Kata Regan

"Sayang, apakah kau melihatnya dari atas sana?"
"Aku sudah menemukannya"
"Sosok perempuan yang mirip denganmu, bukan hanya mirip secara fisik tapi juga sifat"

"Daddy" Rengek Joshua
"Pengen ke Daddy?" Tanya Vina
"Hiks iya" Jawab Joshua
"Ayo" Ajak Vina

Seperti janjinya Regan, sekarang keluarga Regan dan juga Vina kumpul di hotel. Acara mereka hanya dihadiri oleh kelurga dan juga teman dekat Regan maupun Vina.

Dipuncak acara, Joshua muncul dengan membawa boneka dan disitu bonekanya membawa kotak cincin.

Dan mereka pun resmi menjadi tunangan.

"Hai sayang" Sapa Regan

"Jantung gua mau copot ya tuhan"

Sorak Sorai tamu memenuhi ruangan tersebut.

"Hai juga sayang" Sapa balik Vina

"Suara kejombloanku meronta ronta" Kata Alvin
"OMG salah satu princess kita udah punya pawang" Kata Angkasa
"Kapan gua punya pacar?" Tanya Leo
"Gua punya pacar tapi serasa kaga punya" Curhat Raiden
"Kasian deh lu" Kata Alea
"Ape lu" Sewot Raiden

"Kenapa sih?" Tanya Vina yang mengetahui keributan dari Giamond Gang
"Kaga ketemu kangen, sekalinya ketemu ribut mulu" kata Vina
"Daripada ribut, mending foto yuk. Biasa buat kenang kenangan"
"Nah betul tuh katanya Vina, yuk yuk foto" Kata Angkasa

Mereka pun membagikan kebersamaan mereka dengan memposting foto kebersamaan di laman Instagram masing masing.

"Eh lu nyadar enggak si kalo kita sebentar lagi lulus" Kata Alea
"Lah iya ya" Kata Raiden
"Kita bakal sibuk semua" Kata Angkasa
"Masih sekolah aja udah pada sibuk, apalagi entar kalo udah lulus" Kata Leo
"Ya semoga aja kita bisa ngumpul, tapi enggak sendirian tapi bareng keluarga" Kata Raiden
"Mantep tuh" Kata Alea
"Gua kangen racingan" Kata Vina
"Dih, baru aja dilamar malah pengen racingan" Kata Raiden
"Nah iya, sebenernya lu harusnya mikirin biaya pernikahan lu entar" Kata Leo
"Emang lu udah ijin ke calon suami lu?" Tanya Angkasa
"Ehmm belum si, tapi pasti diijinin" Kata Vina

"Kata siapa yang ngijinin kamu racingan hm?" Tanya Regan

"Mati aku"
"Mampus kau, Vina"
"Selamat Vin, semoga lu cepet di unboxing"

"Hehehe tapi boleh kan ya?" Tanya Vina sambil tersenyum
"Enggak" Jawab Regan

Senyuman Vina yang semula lebar kembali dengan muka datar.

"Ayolah" Rengek Vina sambil memegang lengan Regan

"Pliss lu jangan manja manja disini, Vin. Lu enggak tau apa gua jomblo"
"Meronta ronta deh jiwa kejombloanku"

"Enggak boleh" Kata Regan
"Kenapa enggak boleh?" Tanya Vina
"Ya enggak boleh" Kata Regan
"Boleh yaa" Rengek Vina
"Jawaban saya masih sama" Kata Regan sambil merangkul Vina menjauh dari Giamond Gang

"Buset dah" Kata Raiden

"Mommy" Panggil Joshua
"Iya sayang" Kata Vina
"Mommy, menginap di rumahku ya" Pinta Joshua
"Hmm" Kata Vina sambil melihat ke arah Regan, ia meminta untuk membantunya dalam menjawab permintaan Joshua
"Hmm Joshua, Mommy mu sudah lelah karena acara ini. Jarak hotel ini dan juga rumah sangat jauh"
"Kau tidak ingin kan bahwa mommy sakit?" Tanya Regan
"Tidak Daddy" Kata Joshua
"Tapi Joshua pengen mommy tidur di rumah kita" Kata Joshua

Next?
Vote and comment