Extra Chap - I

7.4K 469 4
                                    

Hai Anyong!!!
I'am comeback.........







.

Beberapa waktu berlalu..

Bertahun-tahun telah terlewati dengan hari-hari penuh bahagia dan canda tawa. Begitupun Alvin dan keluarga kecilnya, bersama suami dan anaknya yang sudah menjadi anak nakal dan suka jahil. Alvin yang dulu sudah memiliki wajah cantik, kini lebih cantik setelah memiliki anak dan yang pasti Ryan, suaminya itu semakin candu dan semakin cinta pada istri kecilnya.

"HUWAAA PAPAAA!!!" tangis keras Zya yang berlari menuju Alvin.

Alvin yang tengah menyirami tanaman di taman belakang pun berbalik dan berjongkok melihat putranya yang kini menangis keras lalu menggendongnya.

"Zya kenapa? kok nangis hm?" tanya Alvin sambil mengusap air mata Zya.

"Hiks hiks abang Leo hiks nakal huwaa!" isak Zya yang mengadu pada Alvin.

"Nangisnya udahan dulu.. ceritain-.."

"Uncle Apin!!" teriak Leo yang datang langsung memanggil Alvin.

"HUWAAA ABANG LEO KESINI HIKS JAHAT!!" isak keras Zya dalam gendongan Alvin.

Suara tangisan Zya sangat keras hingga memekikkan telinga mereka yang mendengarnya. Leo langsung menutup kedua telinganya saat mendengar tangis keras dari Zya.

"Sshht Zya udahan dong nangisnya.. mau papa bilangin ke daddy? terus biar nanti daddy hukum Zya!"

Zya menggeleng cepat "Hiks hiks maaf hiks jangan bilang ke daddy papa hiks"

"Berhenti dulu nangisnya"

Zya menghentikan tangisannya lalu memeluk erat leher Alvin. Alvin menghela nafas lelah dan menunduk menatap Leo yang kini sedang menatapnya.

Alvin tersenyum lembut dan bertanya pada Leo.

"Leo kenapa kesini? tadi kesini nya sama siapa?" ucap lembut Alvin.

"Uncle.. pertama Leo minta maaf karena udah bikin dek Zya nangis, tadi dek Zya jahil sama Leo terus Leo kesal dan nyubit paha Zya sampe nangis keras. Leo minta maaf uncle" ucap Leo dengan menunduk merasa bersalah.

Leo ini anak lain dari yang lain, dia sangat dewasa dan bijaksana. Terlihat dari cara dia meminta maaf atas kesalahan kecil yang dia lakukan, walaupun itu bukan sepenuhnya salah dia. Wajah Leo mirip dengan Evan, juga sifatnya yang menurun dari Evan. Yang membuatnya mirip dengan Yuda hanya kemalasannya. Ya, Leo memang kadang-kadang malas apalagi jika disangkutkan dengan masalah tugas sekolah. Sudah pasti dia sangat malas dan sering terlambat ke sekolah, sama seperti papi-nya yakni Yuda. Padahal IQ nya tinggi loh.

Berbeda dengan Zya yang 99% mirip dengan Alvin. Dari paras wajah yang cantik, jahil, nakal, manja, dan cengengnya. Sangat mirip dengan Alvin dan yang membedakan hanya matanya yang mirip dengan Ryan. Bahkan tangisan Zya sangat keras seperti suara bom mbledos hingga membuat siapa saja yang mendengarnya pasti langsung menutup kedua telinga mereka.

Leo dan Zya kini sudah masuk di sekolah dasar. Leo berusia 10 tahun dan Zya menginjak usia 9 tahun. Mereka hanya berbeda 1 tahun.

"Terus yang kedua, Leo kesini sama papi mau ngantar roti pesanan uncle Apin dan mau pesan bunga dari uncle. Sekalian mau main" ucap Leo yang menjelaskan tujuannya datang ke rumah Alvin.

"Baiklah, kalau begitu kita masuk dulu ya Leo"

"Iya uncle"

Alvin masuk kedalam mansion dengan menggandeng Leo dan menggendong Zya. Terlihat Yuda yang sudah duduk di sofa ruang tamu sambil santai memakan camilan yang dibawakan oleh maid sewaktu ia datang.

Alvino |•|Yeay ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang