Alvino |•|Yeay END

Chap 11-Cuek Diem🥺

Hm.........................

Alvin memasuki kelas dan menyapa curutnya.

"Hai Marchel, Dafa, Yuda!!! lagi badmood ya lo pada?!!"

Yang ditanyai hanya membisu.

Alvin bingung dan langsung duduk dibangkunya.

Tidak lama, guru masuk dan mulai mengajar.

"Eh chel, nomer 4 caranya gimana? gue gak ngerti!"

"......."

Alvin beralih ke Dafa

"Dafa~ ini gimana caranya? susah banget njir"

"Gatau!"

Alvin mengerjapkan matanya sebentar dan beralih ke Yuda.

"Yuda! lo tau cara ngerjain ini?"

"Lo kan tau gue goblok malah tanya gue!"

"Ohh"

Alvin memilih untuk kembali berpikir cara mengerjakan soalnya.

"Dafa! gue mau cerita nih!!"

"Gue ngantuk!"

Alvin terdiam bingung ada apa dengan para curutnya ini?

Kriiing~!!!

Bel istirahat berbunyi.

Marchel, Dafa, Yuda bangkit dan pergi bersama meninggalkan Alvin sendiri dikelas.

"Kok tumben gak ngajak?!"

Alvin bangkit dan berjalan mengekor dibelakang ketiga sahabatnya.

Alvin membeli makanan dan duduk di meja ketiga sahabatnya.

Baru duduk si Dafa bangkit.

"Gue kenyang"

"Gue juga"

"Gue.... iya juga slurrpp" ucap Yuda yang menyeruput mie nya

Mereka bertiga berdiri dan pergi meninggalkan Alvin sendirian.

"Mereka kenapa sih njing!" kesal Alvin.

Alvin melahap makanannya sambil memikirkan ada apa dengan para curutnya itu.

"Apa mereka marah karena gue selalu ngolok mereka?" gumam Alvin dengan raut muka berubah sedih

.

Kini seluruh murid telah pulang, dan Alvin masih diabaikan oleh sahabat-sahabatnya.

"Gue harus bicara dengan mereka!"

Alvin merogoh sakunya mengambil ponsel dan menelpon Ryan.

"Ryan!"

"Hm? ada apa Apin sayang"

"Sayang-sayang matamu!! Ryan gue pulangnya gak bareng lo dulu. Gue bareng ama Yuda untuk hari ini"

"Gaboleh! masa kamu boncengan berdua sama Yuda trus saya sendiri gitu pulangnya"

"Aelah jan manja! udahlah pokoknya gue mau nebeng sama Yuda!"

"Yaudah kamu hati-hati ya"

Tiit

Alvin mematikan ponselnya dan menyusul ketiga sahabatnya ke parkiran.

"Weh lo lo pada!!"

Ketiganya menoleh namun kembali dengan kegiatan menyiapkan motornya.

Alvin dengan cepat menarik lengan Yuda agar berhadapan dengannya dan melihat Yuda juga Marchel dengan tatapan bingung.

"Lo pada kenapa si? ha?! gue salah apa sama lo semua njing!!" kesal Alvin sambil menatap bergantian ketiga sahabatnya.